Dicoret dari Daftar Bansos, 1,8 Juta Keluarga Dinilai Sudah Mampu

1 week ago 16

Feby Novalius , Jurnalis-Kamis, 29 Mei 2025 |18:00 WIB

Dicoret dari Daftar Bansos, 1,8 Juta Keluarga Dinilai Sudah Mampu

1,8 Juta Keluarga Dicoret dari Daftar Penerima Bansos PKH dan BPNT. (Foto: Okezone.com/Kemensos)

JAKARTA – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengungkapkan alasan 1,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dicoret dari daftar bansos yang mulai dicairkan kemarin. Keluarga tersebut dinilai tidak lagi layak menerima bansos PKH dan BPNT.

“Mereka sebagian kami temukan berada di desil 6 ke atas. Artinya, kondisi ekonominya sudah membaik dan lebih mandiri. Jadi, tidak lagi masuk kelompok desil 1, 2, atau 3,” jelas Gus Ipul, Jumat (29/5/2025).

Alokasi bansos sebanyak 1,8 juta KPM tersebut dialihkan kepada mereka yang lebih berhak, terutama yang tergolong miskin ekstrem.

“Setelah penyaluran ini, pemutakhiran data juga akan terus kami lakukan,” katanya.

Cara Cek Nama di DTKS untuk Bansos PIP & KIP Kuliah 2025

Sementara itu, pemerintah mulai menyalurkan bantuan sosial (bansos) triwulan II-2025 untuk 16,5 juta KPM. Nilai total bantuan mencapai Rp10 triliun, mencakup Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).

“Penyaluran mulai dilakukan hari ini secara bertahap,” ujar Gus Ipul.

Lebih lanjut, Gus Ipul menjelaskan bahwa proses pemutakhiran DTSEN dilakukan melalui dua jalur, yakni jalur formal melalui integrasi data antar-lembaga dan jalur partisipatif melalui aplikasi Cek Bansos, yang menyediakan fitur Usul dan Sanggah

“Kami minta masyarakat melengkapi syarat yang tersedia di aplikasi Cek Bansos jika ingin mengusulkan atau menyanggah data yang ada,” tambahnya.

Read Entire Article
Desa Alam | | | |