Konektivitas Logistik di RI, Kapal Jarak Jauh Dioptimalkanamp;nbsp;

2 months ago 21

Konektivitas Logistik di RI, Kapal Jarak Jauh Dioptimalkan 

Konektivitas Logistik di RI, Kapal Jarak Jauh Dioptimalkan (Foto: ASDP)

JAKARTA - Pemerintah memperkuat konektivitas logistik khususnya di kawasan Indonesia tengah dan timur melalui pengembangan layanan penyeberangan jarak jauh atau Long Distance Ferry (LDF). Hal ini akan memberikan dampak nyata terhadap kelancaran distribusi logistik, penguatan rantai pasok bahan pokok, serta peningkatan aktivitas ekonomi di wilayah yang dilayani.

"Ini bukan semata soal penyeberangan, tetapi soal menyatukan Indonesia. Dengan moda kapal yang mampu mengangkut kendaraan logistik sekaligus penumpang, efisiensi distribusi menjadi lebih tinggi. Ini mempercepat mobilitas barang dan orang, serta mendukung pemerataan ekonomi di wilayah yang terhubung,” ujar Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin di Jakarta, Senin (21/7/2025).

Penyeberangan kapal jarak jauh ini dioperasikan PT Jembatan Nusantara (JN), anak usaha PT ASDP Indonesia Ferry (Persero). Rute strategis yang kini terus dioptimalkan adalah lintasan Balikpapan (Kalimantan Timur)-Parepare (Sulawesi Selatan), yang menjadi tulang punggung mobilitas logistik dan penumpang antarpulau di kawasan Indonesia tengah dan timur.

Sepanjang tahun 2024, JN mencatat kinerja di lintasan Balikpapan – Parepare dengan melayani 38.883 penumpang dan 10.124 unit kendaraan. Dari jumlah tersebut, terdapat 1.431 unit kendaraan golongan II, 4.078 kendaraan pribadi, dan 4.615 unit truk logistik.

Tren positif ini berlanjut pada semester I tahun 2025, di mana total 29.235 penumpang dan 7.569 unit kendaraan telah dilayani. Komposisinya meliputi 1.338 kendaraan golongan II, 3.508 kendaraan golongan IV, dan 2.698 truk logistik. Dari tren ini tercermin bahwa permintaan terhadap layanan LDF terus meningkat, seiring pentingnya konektivitas maritim bagi sektor logistik dan perdagangan nasional.

Lintasan Balikpapan-Parepare memiliki jarak tempuh sekitar 250 mil laut dan memerlukan waktu pelayaran sekitar 22 jam dalam kondisi cuaca baik. Untuk bulan Juli 2025, jadwal keberangkatan dari Balikpapan dilakukan setiap Kamis dan Minggu pukul 22.00 WITA menggunakan KMP. Swarna Bahtera, serta setiap Selasa dan Sabtu pukul 22.00 WITA menggunakan KM Madani Nusantara. 

Read Entire Article
Desa Alam | | | |