Dampak serangan rudal Rusia di Kryvyi Rih. (Foto: X)
KRYVYI RIH - Serangan rudal Rusia menewaskan setidaknya 19 orang termasuk sembilan anak-anak di kota Ukraina Kryvyi Rih kata pejabat setempat. Namun, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan serangan pada Jumat, (4/4/2025) itu menargetkan pertemuan militer di sana yang sedang terjadi di sana, menyebut klaim korban anak-anak dari militer Ukraina sebagai misinformasi.
Serhiy Lysak, gubernur daerah tersebut, menulis di aplikasi perpesanan Telegram bahwa sebuah rudal menghantam daerah permukiman, menewaskan 18 orang, dan memicu kebakaran. Sementara Oleksandr Vilkul, administrator militer Kryvyi Rih mengatakan esawat nirawak Rusia menyerang rumah-rumah dan menewaskan satu orang.
Gambar yang diunggah daring menunjukkan jasad korban tewas dan luka-luka tergeletak di trotoar sementara asap abu-abu mengepul ke langit.
Kementerian Pertahanan Rusia, dalam sebuah unggahan di Telegram, mengatakan "serangan berpresisi tinggi" telah menargetkan "pertemuan komandan unit dan instruktur Barat" di sebuah restoran.
"Akibat serangan itu, total kerugian musuh mencapai 85 prajurit dan perwira negara asing, serta hingga 20 kendaraan," kata kementerian itu di Telegram, sebagaimana dilansir Reuters.
Serangan Paling Mematikan Tahun Ini
Petugas penyelamat bekerja keras sepanjang malam dengan senter di Kryvyi Rih, memindahkan mobil-mobil yang hancur, bangunan-bangunan dengan jendela yang pecah, dan kawah yang menganga. Warga membawa setumpuk aluminium foil dan kayu untuk perbaikan rumah darurat, menurut seorang saksi mata Reuters.