Bagas Abdiel
, Jurnalis-Jum'at, 09 Mei 2025 |13:53 WIB
Siti Fadia Silva Ramadhanti diplot untuk bermain rangkap di sektor ganda putri dan ganda campuran hingga Indonesia Open 2025 (Foto: PBSI)
JAKARTA – Siti Fadia Silva Ramadhanti diplot untuk bermain rangkap di sektor ganda putri dan ganda campuran hingga Indonesia Open 2025 Super 1000. Kepala pelatih ganda putri PBSI, Karel Mainaky, mengungkap evaluasi akan dilakukan setelah itu.
Fadia memang mendapat tanggung jawab lebih untuk bermain di dua sektor sejak awal 2025. Di ganda putri, ia berpasangan dengan Lanny Tria Mayasari dan telah mengoleksi gelar di Thailand Masters 2025. Sedangkan di ganda campuran, pemain asal PB Djarum itu dipasangkan dengan Dejan Ferdinansyah.
1. Kalah di Dua Sektor
Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Foto: PBSI)
Pada gelaran Piala Sudirman 2025, Fadia sempat bermain rangkap di babak semifinal saat Indonesia berusia Korea Selatan. Hasilnya memang tidak positif karena menelan kekalahan di kedua sektor, namun Karel melihat sisi baiknya.
"Sebenarnya main rangkap tidak masalah ya. Cuma ya kami di beregu kan dia main pertama harus pemanasan cepat dan tunggu lagi dan main lagi," ungkap Karel kepada awak media di Pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta, dikutip Jumat (9/5/2025).
"Malah saya enggak menyangka dia bisa main seperti itu. Sebelumnya juga sempat jatuh juga. Tapi mau paksa sampai terakhir cukup bagus. Kalau perorangan saya belum tahu lah. Belum bisa lihat. Ini pertandingan pertama saya kan," tambah adik dari Rexy Mainaky tersebut.
2. Belum Bisa Lanjutkan Program
Lebih lanjut, Karel saat ini belum bisa melanjutkan program latihan kepada Fadia karena padatnya jadwal pertandingan. Bahkan pada saat ini, pemain berusia 24 tahun itu tengah fokus di ganda campuran dengan bermain di Taipei Open 2025.
