Arief Setyadi
, Jurnalis-Rabu, 30 April 2025 |12:02 WIB
Waketum MUI Anwar Abbas (Foto: Dok Okezone)
JAKARTA – Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, menyatakan dukungannya terhadap langkah Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkap praktik mafia peradilan. Sebab, marak terjadi dan semakin mengkhawatirkan.
"Untuk itu, kita berharap mereka benar-benar bisa bekerja secara profesional dan tampil secara maksimal dengan integrity yang tinggi. Kita harapkan agar pihak penegak hukum benar-benar bisa menyiapkan SDM-nya secara baik," ujar Buya Anwar dalam keterangannya, Rabu (30/4/2025).
Pernyataan tersebut disampaikannya menyusul penetapan mantan pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar sebagai tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Langkah ini merupakan bagian dari upaya Kejagung membongkar jaringan mafia peradilan, setelah sebelumnya ditemukan uang tunai dan 51 kilogram emas saat penggeledahan di kediaman Zarof Ricar.
Dari hasil temuan tersebut, Kejagung juga mengungkap adanya dugaan suap senilai Rp60 miliar kepada hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat. Total nilai suap dan emas yang diduga berkaitan dengan pengaturan sejumlah perkara hukum hampir mencapai Rp1 triliun, yang dikendalikan Zarof Ricar.