Bantuan MNC Peduli Meningkatkan Produksi Tani Pandai Sikek

17 hours ago 2

TANAH DATAR - Warga Nagari Pandai Sikek, Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat merasakan manfaat yang bantuan bibit dan alat pertanian bantuan yang diberikan MNC Peduli pada 25 April 2025 lalu. Bantuan yang diserahkan tersebut, dipraktekan hari ini di lokasi kelompok tani.

Sekretaris Wali Nagari Pandai Sikek, Nizar mengatakan bantuan tersebut sangat dirasakan kegunaan, apalagi pasca banjir bandang dari Gunung Marapi tahun 2024 banyak masyarakat yang mengalami kerugian akibat lahan pertanian rusak.

“Kami sangat berterima kasih kepada MNC Peduli telah membantu kelompok tani warga kami, hari ini kami sedang praktek di lapangan seperti cultivator dan hand traktor,” katanya, Nizar, Sabtu (3/5/2025).

Alat ini mempercepat pembuatan lahan masyarakat, sebelumnya hanya memakai manual kali ini memakai alat cultivator itu akan mempercepat produksi. “Dulu kalau manual satu hamparan bisa dibuat selama satu minggu, tapi kalau pakai alat ini bisa memakai waktu hanya tiga hari,” terangnya.

Selain alat cultivator dan hand traktor tersebut, warga Pandai Sikek juga mendapatkan bantuan berupa plastik mulsa, bibit cabe sebanyak 1.000 batang, serta pupuk dan ala semprot. “Ini sangat berguna bagi kami untuk meningkatkan ekonomi pertanian.

Sementara Wakil Ketua Umum MNC Peduli, Syafril Nasution menerangkan bantuan yang diberikan  kepada masyarakat Kabupaten Tanah Datar dampak dari bencana pada tahun lalu oleh Gunung Marapi. “Kita berikan hand tractor baik untuk tanah basah, maupun tanah kering kita juga memberikan alat kesehatan masyarakat beberapa Puskesmas, kita bantu termasuk sembako ,” katanya, Jumat (25/4/2025).

Lanjut, Syafril, ini kita berikan bantuan tidak bisa mengembalikan yang hilang tapi sedikit bisa meringankan beban pada masyarakat Kabupaten Tanah Datar. “Kita berikan tiga nagari, Nagari  Pandai Sikek, Nagari Saruaso dan Nagari Paninjauan mudah-mudahan apa yang diberikan MNC Peduli bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Tanah Datar,” pungkasnya.
 

(Khafid Mardiyansyah)

Read Entire Article
Desa Alam | | | |