Fabio Quartararo kala mentas di MotoGP. (Foto: Instagram/@fabioquartararo20)
FABIO Quartararo terpukul hingga menangis usai gagal finis di MotoGP Inggris 2025. Menurutnya, balapan utama di MotoGP Inggris 2025 jadi hari yang benar-benar menyebalkan untuknya.
Pil pahit memang harus ditelan pembalap Quartararo karena gagal finis setelah sempat memimpin di balapan utama MotoGP Inggris 2025. Meski kesal bukan main, pembalap Monster Energy Yamaha itu berusaha memetik sisi positif.
1. Nyaris Menang
Quartararo nyaris menang di balapan utama MotoGP Inggris 2025. Sebab, dia sempat memimpin dengan nyaman hingga lap ke-11 di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu 25 Mei 2025 malam WIB.
Akan tetapi, bencana muncul di lap ke-12. Quartararo mengangkat tangan memberi tanda bahwa motornya mengalami masalah.
Motor pembalap asal Prancis itu bermasalah pada bagian Ride Height Device. Diketahui, bagian tersebut terkunci dan tidak bisa kembali ke posisi awal. Pada akhirnya, rider berjuluk El Diablo itu tidak bisa melanjutkan balapan.
2. Kecewa Berat
Quartararo pun kecewa berat dengan kejadian tersebut. Pasalnya, podium pertama yang sudah ada di depan mata harus sirna begitu saja.
Akan tetapi, Quartararo tetap berusaha mengambil sisi positif dari kejadian tersebut. Dia menilai performanya di MotoGP Inggris 2025 memberi secercah harapan bagi Yamaha.
“Tentu saja ini memberi harapan, tapi apa yang terjadi hari ini benar-benar menyebalkan,” ucap Quartararo, dikutip dari Motosan, Senin (26/5/2025).
“Tapi ya, ini memberi harapan karena kami telah meningkatkan performa motor, dan ketika semuanya berjalan baik, kami tahu kami cepat,” sambungnya.
