Feby Novalius
, Jurnalis-Senin, 26 Mei 2025 |22:30 WIB
Kinerja positif tersebut naik 1,6% dibandingkan tahun lalu. (Foto: Okezone.com/AP2)
JAKARTA – PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) membukukan pendapatan sebesar USD 723,56 juta di kuartal I-2025. Kinerja positif tersebut naik 1,6% dibandingkan tahun lalu.
Garuda Indonesia mampu melayani total 5,12 juta penumpang, termasuk dari Citilink, pada kuartal I-2025. Torehan kenaikan pendapatan Garuda Indonesia itu diraih setelah perseroan fokus secara khusus pada layanan umrah. Pada saat yang sama, segmen pesawat charter tumbuh signifikan sebesar 93%.
Selain itu, tingkat keterisian (seat load factor) Garuda Indonesia membaik 5 poin persentase menjadi 78,8%. Hal lain yang membaik adalah tingkat ketepatan waktu (on-time performance) yang mencapai 88,1%.
Seluruh peningkatan performa ini berdampak positif pada kemampuan perusahaan dalam menekan rugi bersih sebesar 12,5% menjadi USD75,9 juta.
"Penguatan kinerja charter ini menjadi pondasi penting dalam strategi diversifikasi pendapatan kami," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, Senin (26/5/2025).
Dengan momentum positif ini, Garuda Indonesia optimistis bahwa proses transformasi yang sedang berjalan, termasuk optimalisasi kinerja dan penambahan armada, dapat tercapai sehingga Garuda bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan kembali menjadi maskapai kebanggaan bangsa.