Jawaban Shin Tae-yong Usai Disebut Gantikan Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia

4 hours ago 4

Cikal Bintang , Jurnalis-Selasa, 14 Oktober 2025 |21:21 WIB

Jawaban Shin Tae-yong Usai Disebut Gantikan Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia

Pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong. (Foto: Instagram/shintaeyong7777)

PELATIH asal Korea Selatan, Shin Tae-yong (STY), dengan tegas membantah rumor yang menyebut dirinya akan kembali melatih Timnas Indonesia. Shin Tae-yong menegaskan ia tidak akan menjadi pengganti pelatih Timnas Indonesia saat ini, Patrick Kluivert, di tengah ketidakpastian nasib sang pelatih asal Belanda tersebut.

Nasib Patrick Kluivert memang sedang di ujung tanduk setelah gagal mengantar Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026. Di putaran keempat kualifikasi, skuad Garuda menelan dua kekalahan beruntun: dari Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1). Dengan hasil ini, perjuangan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 resmi berakhir.

Publik pun mendesak Patrick Kluivert dan PSSI bertanggung jawab penuh atas kegagalan ini. Masa depan pelatih asal Belanda itu disinyalir akan ditentukan dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI mendatang.

1. Klarifikasi STY

Di tengah simpang siur nasib Kluivert, muncul rumor Shin Tae-yong akan kembali melatih Timnas Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan itu dinilai cocok untuk mengisi kekosongan jika Kluivert diberhentikan.

Terlebih, saat ini Shin Tae-yong sedang menganggur usai diberhentikan klub Korea Selatan Ulsan HD. Dia mengungkapkan, pemecatan itu disebabkan masalah internal klub, bukan karena problem taktik.

"Saya rasa kegagalan saya disebabkan oleh kurangnya pemahaman saya tentang urusan internal klub. Namun, saya bahkan 100% tidak setuju dengan kritik bahwa taktik saya tidak berhasil di K League," ungkap Shin Tae-yong dilansir dari KBS, Selasa (14/10/2025).

 Instagram/wassup_jissub) Heo Ji-seob bersama Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. (Foto: Instagram/wassup_jissub)

"Orang-orang terus meremehkan pengalaman saya di Indonesia, tetapi bagaimana mungkin tim yang berada di peringkat 127 FIFA bisa mengalahkan Arab Saudi atau bermain imbang dengan Australia? Itu omong kosong. Jika klub memberi saya kekuatan, saya pasti bisa finis di enam besar," tambahnya.

Read Entire Article
Desa Alam | | | |