Fahmi Firdaus
, Jurnalis-Rabu, 15 Oktober 2025 |19:17 WIB
Kemenag: Kasidah Dapat Digunakan sebagai Pesan Perdamaian dan Moderasi Beragama
JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) RI menyebut, bahwa seni kasidah dapat digunakan untuk menyampaikan pesan perdamaian, toleransi, dan moderasi beragama. Melalui syair dan musiknya, nilai-nilai keislaman disampaikan dengan cara yang mudah diterima berbagai kalangan.
“Ini menjadi sarana untuk memperluas dakwah melalui seni yang sejuk dan membangun pesan moral di tengah masyarakat,” ujar Plt. Direktur Penerangan Agama Islam, Ahmad Zayadi, saat menghadiri Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Hadis (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025 di Kendari, Rabu (15/10/2025).
Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar ajang pertunjukan, tetapi juga ruang edukasi, kolaborasi, dan dialog kultural yang mendorong lahirnya karya kreatif dan inovatif.”Namun tetap berakar pada nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin,” tutup Ahmad Zayadi.
Sementara itu, Kasubdit Seni Budaya dan Siaran Keagamaan Islam, Wida Sukmawati, menambahkan melalui festival ini nilai-nilai keislaman dapat disampaikan secara kreatif dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.
“Seni dan budaya tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai medium dakwah, penguatan identitas, serta sarana memperkokoh moderasi beragama,” jelasnya.