Majalah Satir Turki Digerebek, Karyawan Ditahan Gara-Gara Terbitkan Kartun Nabi Muhammad

9 hours ago 6

Majalah Satir Turki Digerebek, Karyawan Ditahan Gara-Gara Terbitkan Kartun Nabi Muhammad

Kartun Nabi Muhammad di majalah satir LeMan. (Foto: X)

ANKARA - Empat karyawan majalah satir di Turki telah ditangkap karena menerbitkan kartun yang tampaknya memperlihatkan Nabi Muhammad SAW - yang penggambarannya dilarang dalam Islam. Penggambaran Nabi Muhammad SAW telah berulang kali memicu kontroversi, dengan salah satunya memicu serangan kelompok teroris berdarah di Paris satu dekade lalu.

Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya mengecam gambar majalah LeMan sebagai "tidak tahu malu", dan mengumumkan bahwa pemimpin redaksi, desainer grafis, direktur lembaga, dan kartunisnya telah ditahan.

Dalam sebuah unggahan di situs media sosial X, LeMan membantah kartunnya merupakan karikatur Muhammad, dengan mengatakan "karya tersebut tidak merujuk kepada Nabi Muhammad dengan cara apa pun".

Picu Demonstrasi Massa di Istanbul

Diterbitkannya karikatur tersebut telah memicu protes di Istanbul, menyebabkan pengerahan ratusan polisi antihuru-hara untuk mengendalikan massa. Para pengunjuk rasa berkumpul di luar kantor LeMan sambil meneriakkan slogan-slogan seperti "gigi ganti gigi, darah ganti darah, balas dendam, balas dendam".

Seorang koresponden kantor berita Agence France-Presse (AFP) melaporkan melihat peluru karet dan gas air mata ditembakkan untuk membubarkan massa.

Menteri Kehakiman Turki mengatakan bahwa kantor kejaksaan umum telah memulai penyelidikan atas "penghinaan terhadap nilai-nilai agama di depan umum".

"Karikatur atau bentuk representasi visual apa pun terhadap Nabi kita tidak hanya merusak nilai-nilai agama kita, tetapi juga merusak kedamaian masyarakat," tulis Yilmaz Tunc di X, sebagaimana dilansir BBC.

"Langkah hukum yang diperlukan akan segera diambil" terhadap jurnalis LeMan, tambahnya.

Yerlikaya juga membagikan video empat karyawan yang ditangkap atas "gambar yang keji".

Surat perintah penangkapan juga telah dikeluarkan untuk anggota manajemen senior majalah lainnya.

Permintaan Maaf dan Klarifikasi LeMan

Gambar kartun tersebut telah muncul di media sosial, yang memperlihatkan dua karakter bersayap melayang di langit di atas kota yang dikepung.

Salah satu karakter digambarkan berkata, "Salam sejahtera bagimu, aku Muhammad", dan yang lainnya menjawab, "Salam sejahtera bagimu, aku Musa".

Read Entire Article
Desa Alam | | | |