Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud saat upacara peringatan HUT ke-80 RI. (Foto: dok Diskominfo Kaltim)
SAMARINDA - Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Gelanggang Olahraga (GOR) Kadrie Oening Samarinda, Minggu (17/8/2025), menjadi momen refleksi besar bagi Kalimantan Timur.
Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud (Harum) menegaskan bahwa provinsi ini kini berada di garis depan sejarah yang siap menyongsong hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai pusat pemerintahan baru Republik Indonesia.
“Target kita, Kaltim hari ini sudah menjadi etalase Indonesia. Jika tidak ada aral melintang, 2028 pusat pemerintahan sudah ada di Kalimantan Timur,” ujar Rudy dalam sesi doorstop bersama awak media usai memimpin upacara HUT RI di Samarinda, Kalimantan Timur.
Rudy menekankan, kehadiran IKN akan membawa arus besar penduduk dari seluruh penjuru negeri ke Kalimantan Timur. Situasi ini, katanya, menuntut masyarakat lokal untuk siap berkompetisi secara terbuka, baik dalam dunia pendidikan, tenaga kerja, hingga kualitas hidup.
“Kita akan hidup berdampingan dengan masyarakat dari Sabang sampai Merauke. Maka anak-anak kita wajib mengenyam pendidikan, mendapatkan layanan kesehatan, infrastruktur strategis, hingga perlindungan sosial yang layak,” ucapnya.
