Ilustrasi CCTV yang menjadi alat pembukti suatu kasus/Foto: Okezone
JAKARTA - Polisi masih mendalami lebih lanjut penyebab remaja berinisial AR (14) diduga bunuh diri di sebuah Mal kawasan Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. Salah satunya, dengan menelusuri rekaman CCTV.
"Masih kami dalami penyebab dugaan bunuh dirinya. Masih kami telusuri rekaman CCTVnya," ujar Kapolsek Setiabudi Kompol Firman pada wartawan, Jumat (23/5/2025).
Menurutnya, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) meski akhirnya dinyatakan meninggal dunia. Jenazah korban telah dilakukan visum, hanya saja hasilnya masih belum keluar.
Salah satu saksi menyatakan sempat melihat korban berada di lantai atas gedung. Namun tidak melihat langsung saat korban terjatuh dan belum diketahui tujuan korban sebelumnya berada di gedung tersebut.
"Penanganan kami lakukan adalah dengan olah TKP dan melakukan pemeriksaan empat orang saksi. Intinya, masih didalami lebih lanjut," paparnya.
Seorang bocah laki-laki berinisial AR tewas setelah melompat dari gedung di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Diduga kuat, siswa asal Bekasi, Jawa Barat itu nekat bunuh diri dengan cara terjun bebas dari atas gedung tersebut.
Korban ditemukan tidak bernyawa di sebuah mal, Jalan Mega Kuningan Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
(Fetra Hariandja)