Setahun Pemerintahan, Prabowo Bongkar 1.000 Tambang dan 5 Juta Hektare Sawit Ilegal

5 hours ago 11

Binti Mufarida , Jurnalis-Kamis, 16 Oktober 2025 |05:52 WIB

Setahun Pemerintahan, Prabowo Bongkar 1.000 Tambang dan 5 Juta Hektare Sawit Ilegal

Presiden Prabowo Subianto (Foto: Binti M/Okezone)

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengklaim membongkar 1.000 tambang ilegal dan 5 juta hektare sawit ilegal selama periode satu tahun kepemimpinannya. Prabowo menegaskan, tindakan mencuri kekayaan negara harus dihentikan melalui penegakan hukum.

Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam dialog "A Meeting of Minds" dengan Chairman Forbes Media, Steve Forbes, di Forbes Global CEO Conference 2025 yang digelar di St. Regis Jakarta, pada Rabu (15/10/2025).

“Saya datang ke dua pulau di Indonesia, Bangka dan Belitung, dan kami mendapat laporan bahwa ada 1.000 tambang timah ilegal, 1.000 di kedua pulau ini. Dan kami kehilangan sekitar 80% dari total produksi timah kami karena penambang ilegal ini dan melalui penyelundupan. Dan saya mengatakan ini untuk dihentikan,” ujarnya.

Setelah tambang, Prabowo mengatakan negara juga telah menguasai kembali perkebunan sawit ilegal melalui keputusan pengadilan. “Ada laporan datang ke saya. ‘Pak, dari jutaan hektare kelapa sawit, sekitar 5.000 hektare melanggar hukum.’ Apa? Ya. Tidak, tidak, bukan 5.000, 5 juta! 5 juta hektare melanggar hukum,” ucapnya.

“Dan itulah yang kami lakukan. Saya rasa pada akhir bulan ini, kami telah memulihkan sekitar 3,7 juta hektare perkebunan yang melanggar hukum,” tambahnya.

Read Entire Article
Desa Alam | | | |