Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani/FotoL Achmad Al Fiqri-Okezone
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menilai langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang memberi salam hormat dan mencium tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merupakan hal wajar. Megawati merupakan tokoh bangsa senior di negeri ini.
"Ibu Megawati Soekarnoputri adalah Presiden Republik Indonesia kelima. Pernah menjadi Wakil Presiden, Ketua Umum partai politik pemenang pemilu, orang yang paling senior di antara para mantan pemimpin bangsa ini," kata Muzani saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/6/2025).
Muzani menilai, sikap Sigit mencium tangan Megawati merupakan bentuk penghormatan. "Saya kira itu bentuk penghormatan dari orang yang lebih muda kepada ibu yang lebih tua. Saya pun kalau ketemu Ibu Mega, sama, mencium tangannya," ujar Muzani.
Sekadar informasi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Secara spontan, Kapolri langsung memberi salam hormat dan mencium tangan Megawati sebagai bentuk sopan santun terhadap orangtua.
Momen tersebut berlangsung saat Kapolri bersilaturahmi ke kediaman Ibu Meriyati Roeslani atau Mery Hoegeng yang merupakan Istri dari Jenderal (Purn) Hoegeng Iman Santoso di daerah Depok, Jawa Barat, Senin (23/6/2025).
Kapolri lebih dahulu bersilaturahmi dalam momentum ulang tahun tahun 100 ke Istri Hoegeng tersebut. Tak lama, Sigit menunggu ke depan rumah untuk menyambut Megawati yang didampingi salah satunya oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.