SAMPIT, radarsampit.com – Kelompok Perikanan Antang Tabela, Desa Pematang Panjang, Seruyan Hilir Timur, Kabupaten Seruyan, membudidayakan ikan nila dan papuyu dengan sistem bioflog. Ada Beberapa kolam bioflog yang masing-masing kolam berkapasitas 1000 ikan.
Setelah lima bulan berjalan, Kelompok Perikanan Antang Tabela mulai menikmati hasilnya. Sebagian ikan nila mulai dipanen. Panen perdana inipun dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Perikanan Seruyan, Camat Seruyan Hilir Timur, Kades Pematang Panjang, Polsek, Koramil, dan PT Sumur Pandanwangi Kartika.
Jaya selaku Pembina Antang Tabela mengatakan bahwa Antang Tabela merupakan salah satu kelompok perikanan binaan Dinas Perikanan Seruyan. Kelompok ini beranggotakan belasan orang.
”Kami swadaya bikin usaha budidaya ikan nila dan papuyu. Hasilnya ternyata bagus, sehingga kami undang pemerintah untuk menghadiri panen perdana,” ujarnya.
Dengan melihat keberhasilan ini, diharapkan pemerintah daerah dan PBS bisa memberikan stimulus agar budidaya ikan nila yang dikelola Antang Tabela bisa lebih berkembang.
”Kami harapkan pemerintah maupun perusahaan besar swasta memberikan perhatian lebih kepada budidaya ikan nila ini,” ujar Jaya.
Lebih lanjut Jaya mengatakan bahwa sebagian hasil panen perdana kemarin dibagikan kepada masyarakat sekitar. Tujuannya, memotivasi masyarakat untuk ikut membudidayakan ikan nila dengan sistem bioflog sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan.
Kepala Tata Usaha PT Sumur Pandanwangi Kartika Ade Putra Nugraha yang hadir dalam panen perdana mengatakan, perusahaan mendukung kegiatan budidaya ikan nila dan papuyu yang diinisiasi oleh Kelompok Perikanan Antang Tabela. Usaha ini sangat prospektif mengingat permintaan masyarakat terhadap ikan nila cukup tinggi.
Halaman: 1 2