Bacaan Hukum Tajwid Surat An Naba 1-40

6 hours ago 3

Bacaan Hukum Tajwid Surat An Naba 1-40

Bacaan Hukum Tajwid Surat An Naba 1-40 (Ilustrasi/Freepik)

JAKARTA - Tajwid surat An Naba 1-40 layak disimak. Surat An-Naba menjadi surat ke-78 dalam Alquran, terdiri atas 40 ayat, termasuk golongan Makkiyah. Kata "An-Naba" berarti "berita besar" atau "kabar besar" dan merujuk pada hari kiamat.

Orang-orang musyrik mempertanyakan dan memperolok "kabar besar" yaitu hari kebangkitan. Allah menegaskan bahwa mereka akan mengetahui kebenaran itu secara pasti. Allah mengingatkan manusia tentang ciptaan-Nya seperti bumi, gunung, malam, siang, hujan, tumbuhan dan sistem kehidupan yang sempurna.

Dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (8/5/2025), Okezone telah merangkum tajwid surat An Naba 1-40, sebagai berikut.

Tajwid Surat An Naba 1-40

Ghunnah: Dengung pada huruf nun dan mim bertasydid.

Mad Thabi’i (Mad Asli): Panjang dua harakat pada huruf mad (ا، و، ي) yang tidak diikuti oleh hamzah atau sukun.

Mad Wajib Muttashil: Mad thabi’i bertemu hamzah dalam satu kata, dibaca panjang 4–5 harakat.

Mad Jaiz Munfashil: Mad thabi’i bertemu hamzah di kata berbeda, dibaca panjang 2–5 harakat.

Mad Arid Lissukun: Mad thabi’i di akhir ayat yang diwaqafkan, dibaca panjang 2, 4, atau 6 harakat.

Mad Iwad: Tanwin fathah di akhir ayat yang diwaqafkan, dibaca panjang dua harakat.

Qalqalah: Pantulan suara pada huruf ق، ط، ب، ج، د yang sukun.

Idzhar Halqi: Nun sukun atau tanwin bertemu huruf halqi (ء، هـ، ع، ح، غ، خ), dibaca jelas.

Ikhfa Haqiqi: Nun sukun atau tanwin bertemu huruf ikhfa, dibaca samar dengan dengung.

Idgham Bighunnah: Nun sukun atau tanwin bertemu huruf ي، ن، م، و, dibaca dengan dengung.

Idgham Bilaghunnah: Nun sukun atau tanwin bertemu huruf ل، ر, dibaca tanpa dengung.

Alif Lam Syamsiyah: Alif lam bertemu huruf syamsiyah, lam tidak dibaca dan huruf berikutnya bertasydid.

Alif Lam Qamariyah: Alif lam bertemu huruf qamariyah, lam dibaca jelas.

Surat An Naba Lengkap Terjemahan Bahasa Indonesia Ayat 1-40

عَمَّ يَتَسَاۤءَلُوْنَۚ - ١

1. 'Amma yatasaa-aluuna

Artinya: Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya?

عَنِ النَّبَاِ الْعَظِيْمِۙ - ٢

2. 'Ani alnnaba-i al’azhiimi

Artinya: Tentang berita yang besar (hari kebangkitan),

الَّذِيْ هُمْ فِيْهِ مُخْتَلِفُوْنَۗ - ٣

3. Alladzii hum fiihi mukhtalifuuna

Artinya: yang dalam hal itu mereka berselisih.

كَلَّا سَيَعْلَمُوْنَۙ - ٤

4. Kallaa saya’lamuuna

Artinya: Tidak! Kelak mereka akan mengetahui,

ثُمَّ كَلَّا سَيَعْلَمُوْنَ - ٥

5. Tsumma kallaa saya’lamuuna

Artinya: sekali lagi tidak! Kelak mereka akan mengetahui.

اَلَمْ نَجْعَلِ الْاَرْضَ مِهٰدًاۙ - ٦

Read Entire Article
Desa Alam | | | |