5 hours ago
1
PANGKEP SULSEL - Kepala Desa Manggalung, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Provinsi Sulawesi Selatan, Patahuddin, menyampaikan bahwa Desa Manggalung turut ambil bagian dalam ajang lomba pembuatan film pendek program Kejaksaan Republik Indonesia bertajuk Jaksa Garda Desa (JAGA DESA) yang dilombakan hingga tingkat nasional.
Hal tersebut disampaikan Patahuddin saat dihubungi melalui telepon selulernya pada Minggu pagi (28/12/2025). Ia menjelaskan bahwa lomba film pendek tersebut diikuti oleh beberapa desa dari berbagai daerah, dan Desa Manggalung menjadi salah satu perwakilan dari Kabupaten Pangkep.
Menurut Patahuddin, keikutsertaan Desa Manggalung dalam lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi menjadi sarana pembelajaran dan motivasi bagi pemerintah desa serta masyarakat untuk terus berbuat dan berinovasi.
“Lomba ini menjadi motivasi besar bagi kami untuk terus menggali dan mengembangkan potensi desa yang selama ini ada dan dijalankan oleh masyarakat, ” ujar Patahuddin.
Ia menambahkan, proses pembuatan film pendek tersebut melibatkan kerja sama lintas sektor, mulai dari pemerintah desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, hingga partisipasi aktif masyarakat setempat.
Kolaborasi tersebut, kata Patahuddin, bertujuan agar film yang ditampilkan benar-benar menggambarkan kondisi dan fakta lapangan, bukan sekadar cerita yang direkayasa untuk kepentingan lomba.
“Film ini kami buat sesuai dengan fakta yang selama ini dilakukan masyarakat dalam menumbuhkan ekonomi berbasis kerakyatan, ” jelasnya.
Dalam film pendek tersebut, Desa Manggalung menampilkan berbagai sektor unggulan yang menjadi penopang ekonomi warga, di antaranya sektor pertanian dan perkebunan yang dikelola secara mandiri oleh masyarakat desa.
Selain itu, potensi kerajinan warga juga diangkat sebagai bagian dari kearifan lokal yang mampu memberikan nilai tambah ekonomi bagi keluarga-keluarga di desa, termasuk pembuatan kompos dari daun daun untuk pertanian,
Sektor perikanan ikan tawar pun tak luput dari sorotan, mengingat aktivitas budidaya ikan air tawar telah menjadi sumber penghasilan alternatif bagi sebagian masyarakat Desa Manggalung.
Tak hanya itu, film tersebut juga menampilkan pengembangan wisata tani yang memadukan potensi alam desa dengan aktivitas pertanian, sehingga memiliki daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Patahuddin berharap, melalui film pendek ini, potensi Desa Manggalung dapat dikenal lebih luas di tingkat nasional dan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain dalam mengelola potensi lokalnya.
Ia juga menilai program JAGA DESA dari Kejaksaan RI memberikan dampak positif dalam mendorong transparansi, partisipasi, serta penguatan ekonomi desa secara berkelanjutan.
“Semoga melalui ajang ini, Desa Manggalung bisa terus berkembang dan masyarakat semakin sejahtera dengan mengoptimalkan potensi yang ada, ” pungkas Patahuddin.( Herman Djide)
