Erick Thohir Uji Ketahanan 10 BUMN, Ini Hasilnya

5 hours ago 2

Erick Thohir Uji Ketahanan 10 BUMN, Ini Hasilnya

Menteri BUMN Erick Thohir (Foto: Okezone)

JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan stress test atau uji ketahanan terhadap perusahaan pelat merah, imbas tekanan ekonomi global.

1. Ada 10 BUMN Sehat

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, dari hasil stress test setidaknya ada sepuluh perseroan negara yang dinyatakan baik atau sehat.

Beberapa BUMN dalam kondisi baik adalah perbankan (Himbara), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau TLKM, PT Pertamina (Persero), Holding BUMN Industri Pertambangan (MIND ID), 

"Untuk stress test kita sudah jalankan, dari sepuluh perusahaan yang kita deteksi sejauh ini masih baik, yaitu Himbara, Telkom, MIND ID, Pertamina, semua dalam kondisi, hasil stress test, baik," ujar Erick saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (20/5/2025).

Uji ketahanan dilakukan sebelum pemberlakuan tarif impor resiprokal Amerika Serikat (AS). Erick memastikan bila tarif timbal balik diberlakukan saat ini, tidak berdampak signifikan bagi bisnis perusahaan. 

"Kalau pun (tarif impor AS berlaku) dari hasil stress test kita, dampaknya tidak sedalam yang pernah kita takutkan," paparnya. 

2. Tidak Bisa Buka Hasil Uji Ketahanan BUMN

Erick mengaku tidak bisa membuka hasil uji ketahanan BUMN lantaran bersifat sebagai data internal. Kendati begitu, dia akan menyerahkan laporan hasil uji ketahanan kepada pimpinan Komisi VI DPR. 

"Kalau stress test mungkin karena ini data internal, kita bisa berikan secara tertutup kepada pimpinan untuk nanti bisa dibicarakan di dalam karena ini kan memang data yang tertutup," beber dia. 

Berdasarkan hasil uji ketahanan kinerja BUMN cukup baik. Hal ini diperkuat oleh neraca perdagangan Indonesia. Bahkan, Erick memperkirakan pelemahan rupiah terhadap USD pun tidak berdampak buruk bagi BUMN. 

"Sampai fluktuasi USD per Rp 20.000, kita Insya Allah masih kuat, ya kita tidak mau Rp 20.000, cuma kalau sampai (terjadi) dengan kinerja hari ini, revenue, neraca perdagangan trade, profitabilitas tentu yang sehat Rp 16.000, yang 20.000 yang sesak napas, cuma kalau sampai (USD) Rp 20.000, kita dalam keadaan yang masih baik,” jelas Erick.

(Taufik Fajar)

Read Entire Article
Desa Alam | | | |