Panasonic PHK Massal, KSPI: 8.000 Buruh di Indonesia Terancam

6 hours ago 3

 8.000 Buruh di Indonesia Terancam

Panasonic PHK Massal, KSPI: 8.000 Buruh di Indonesia Terancam (Foto: Freepik)

JAKARTA - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan sekitar 7.000-8.000 buruh Panasonic di Indonesia terancam Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Said Iqbal menjelaskan kondisi ini dipengaruhi oleh pengumuman dari perusahaan induk, Panasonic Holdings yang berencana melakukan PHK terhadap 10.000 karyawan yang tersebar di seluruh dunia. Separuh dari jumlah tersebut akan dilakukan di Jepang, sementara sisanya menyasar tenaga kerja Panasonic di luar negeri.

"Sampai saat ini memang belum ada pengumuman resmi mengenai PHK di Indonesia. Namun, kita tidak bisa menutup kemungkinan akan adanya PHK, terutama bagi pekerja kontrak dan sebagian kecil pekerja tetap," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (12/5/2025).

1. Ribuan Buruh Terancam

Said Iqbal menyebut, saat ini terdapat sekitar 7.000 hingga 8.000 pekerja Panasonic di Indonesia yang tersebar di tujuh pabrik, yaitu dua di DKI Jakarta, dua di Bekasi, satu di Bogor, satu di Pasuruan, dan satu di Batam. Jenis industri yang dijalankan meliputi pabrik baterai, alat kesehatan, peralatan rumah tangga, hingga distribusi elektronik bermerek Panasonic.

"Buruh Panasonic di Indonesia saat ini diliputi kekhawatiran. Jangan sampai kebijakan PHK global dijadikan alasan untuk melakukan PHK massal di Indonesia, apalagi terhadap pekerja yang statusnya kontrak atau outsourcing. Pemerintah harus segera bertindak, jangan menunggu gejolak," tegasnya.

Read Entire Article
Desa Alam | | | |