1 week ago
9
BARRU– Dalam rangka menyemarakkan Bulan Suci Ramadhan, Pemerintah Desa (Pemdes) Lasitae, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, menggelar kegiatan rutin tahunan yang bertujuan untuk meningkatkan rasa cinta generasi muda terhadap agamanya. Kegiatan yang diadakan pada Senin, 24 Ramadhan 1446 H / 24 Maret 2025 M ini diadakan di Masjid Nurul Iman, Desa Lasitae.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Desa Lasitae, Kartini Baharuddin, yang sangat mendukung kegiatan ini sebagai bagian dari upaya membentuk generasi penerus yang tidak hanya cerdas dalam bidang pendidikan umum, tetapi juga memiliki ketakwaan yang tinggi kepada Allah SWT.
Kartini Baharuddin, dalam sambutannya, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menghasilkan generasi emas Lasitae yang tidak hanya menguasai ilmu dunia, tetapi juga memiliki ilmu agama yang mumpuni sebagai bekal di hari akhir kelak.
“Kami berharap melalui lomba-lomba ini, anak-anak tidak hanya mengasah kemampuan dalam bidang keagamaan tetapi juga mempererat hubungan mereka antar dusun, memperkenalkan keberagaman dalam masyarakat kita, dan membangun rasa persaudaraan yang lebih erat, ” ungkap Kartini.
Lomba-lomba yang diselenggarakan meliputi:
- Lomba Lagu Religi/Sholawat (PAUD)
- Lomba Kaligrafi (SD Putri Kelas 1-3)
- Lomba Azan (SD Putra Kelas 1-3)
- Lomba Tata Cara Sholat Subuh & Bacaannya (SD Kelas 4-6 Putra/Putri)
- Lomba Pildacil (SMP Putra/Putri)
Dengan jumlah peserta sebanyak 29 anak, lomba-lomba tersebut tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana bagi anak-anak untuk lebih mendalami ajaran agama Islam sejak dini.
Selain itu, acara ini dihadiri oleh berbagai unsur pemerintah termasuk Camat Tanete Rilau, Akmaluddin, S.STP. M.Si, dan lembaga desa, antara lain Babinsa, Bhabinkantibmas, PKK, BPD, Majelis Taklim, Pegawai Sara, perangkat desa, serta RT. Kehadiran berbagai pihak ini menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan yang bertujuan membangun kedekatan antar warga desa serta menciptakan ikatan persaudaraan yang lebih kuat.
Tak hanya itu, juri lomba juga melibatkan salah satu guru dari Madrasah Attaufiq Pekkae, yang memberikan penilaian berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan desa Lasitae terus melahirkan generasi yang tidak hanya memiliki kecerdasan akademik tetapi juga mengedepankan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari, serta dapat memperkuat tali silaturahmi di antara sesama warga Lasitae.
(mhh)
