Panti Asuhan Yatim Piatu Bahagia menjadi panti tertua yang sudah berdiri selama 44 tahun di Kotim. Keberadaan panti ini sangat membantu anak yatim piatu yang tidak hanya kehilangan orang tua, harapan, kurang kasih sayang dan hidup serba kesulitan. Setelah empat kali berpindah tempat, Panti ini masih terus menunjukkan eksistensinya merawat dan mengasihi anak yatim piatu.
HENY, Sampit | radarsampit.com
Kedatangan Radar Sampit disambut dengan senyuman dari seorang pria paruh baya yang tahun ini berumur 69 tahun. Ia duduk di lobi kantor Panti Asuhan Yatim Piatu Bahagia bersama dua perempuan bernama Deasy Wahyuni (42) dan Karmini (34) yang merupakan karyawan yang bertugas melayani pengunjung panti.
Tak banyak basa-basi, setelah melakukan janji temu sehari sebelumnya, pria paruh baya bernama Burhanuddin yang merupakan Ketua Yayasan Panti Asuhan Yatim Piatu Bahagia mengenal baik Radar Sampit seraya mempersilakan duduk di lobi kantor yang terasa nyaman.
“Bagaimana kabar? Bagus penampilan hari ini, sampai enggak kenal, ku kira tadi siapa yang datang. Mudahan (pakaian yang dikenakan) bisa dipertahankan,” ucap Burhanuddin yang sedikit pangling melihat penulis mengenakan pakaian gamis muslimah.
Ditengah cuaca cerah, Minggu (2/3) siang itu, Burhanuddin mengawali kisah pendirian Panti Asuhan Yatim Piatu Bahagia pada 1 Oktober 1981 oleh Ahmad Sofyani yang menjadi pendiri sekaligus Ketua Yayasan Panti Asuhan Yatim Piatu Bahagia yang pertama sejak 1981-1985.
Burhanuddin merupakan ketua yayasan keenam yang telah menjabat sebagai Ketua Yayasan Panti Asuhan Yatim Piatu Bahagia Periode 2021-2026.
“Ini sudah jalan tiga periode dipercaya jadi ketua. Sebelum jadi ketua sudah aktif jadi sekretaris sekitar tahun 2004 Bupati Kotim Wahyudi Kaspul Anwar pada waktu itu mengajak saya bergabung menjadi pengurus, karena saat itu situasi panti kurang terurus,” ujar pria yang akrab dikenal dengan sebutan Haji Ibuy ini.
Namun, tak disangka sejak saat itulah ia mendedikasikan waktu, tenaga, pikiran hingga materi untuk pengembangan Panti Asuhan Bahagia hingga sekarang.