Poin Damai amp;lsquo;Trumpamp;rsquo; Terkait Perang Ukraina-Rusia Berkurang

4 hours ago 3

Arief Setyadi , Jurnalis-Selasa, 25 November 2025 |06:44 WIB

Poin Damai ‘Trump’ Terkait Perang Ukraina-Rusia Berkurang

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (Foto: BBC)

KYIV – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengonfirmasi delegasi diplomatik Ukraina telah kembali ke Kyiv setelah negosiasi dengan pejabat Amerika Serikat (AS) dan Eropa di Jenewa mengenai draf rencana AS untuk mengakhiri perang Rusia di Ukraina.

Melalui unggahan di Telegram, pada Senin malam (24/11/2025) waktu setempat, Zelensky tampaknya membenarkan laporan bahwa sejumlah persyaratan dalam rencana perdamaian 28 poin asli dari Presiden AS Donald Trump telah dikurangi dari draf tersebut.

"Sampai saat ini, setelah Jenewa, poin-poinnya lebih sedikit – tidak lagi 28 – dan banyak elemen yang tepat telah dipertimbangkan dalam kerangka ini," katanya melansir kyivpost.

"Masih ada pekerjaan untuk kita semua lakukan bersama – ini sangat menantang – untuk menyelesaikan dokumen, dan kita harus melakukan segalanya dengan bermartabat," tambahnya.

Pernyataan Zelensky juga konsisten dengan laporan bahwa beberapa isu garis merah – seperti Ukraina menyerahkan wilayah yang diduduki dan menyetujui untuk melepaskan keanggotaan NATO – telah dikesampingkan untuk dibahas dalam pembicaraan langsung antara Zelensky dan Trump.

"Tim kami telah melaporkan hari ini tentang draf langkah-langkah baru, dan ini memang pendekatan yang tepat – saya akan membahas isu-isu sensitif dengan Presiden Trump," tulis Zelensky.

Presiden Ukraina itu juga menyampaikan rasa terima kasihnya bahwa "sebagian besar dunia" siap mendukung Ukraina dan bahwa AS mendekati negosiasi secara "konstruktif."

Read Entire Article
Desa Alam | | | |