Waduh, Komplotan Maling Incar Kabel di SPKLU

12 hours ago 4

Waduh, Komplotan Maling Incar Kabel di SPKLU

Waduh, Komplotan Maling Incar Kabel di SPKLU (Fadli Ramadan)

JAKARTA - Maling kini mengincar Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar tanpa pengawasan petugas. Mereka mengincar tembaga yang memiliki nilai ekonomis tinggi, meski ada bahaya besar.

1. Maling Incar Kabel SPKLU

Melansir Rideapart, Kamis (17/7/2025), InstaVolt yang merupakan salah satu jaringan fast-charging terbesar di Inggris mengalami masalah. Lebih dari 700 stasiun pengisian daya mereka dilaporkan rusak karena ulah maling kabel.

Sindikat tersebut merusak dan membongkar stasiun pengisian milik InstaVolt. Tidak ada komponen canggih yang digasak pelaku. Mereka mengincar tembaga senilai 20 poundsterling atau tak sampai Rp400 ribu.

Akibat kerusakan tersebut, perusahaan harus mengeluarkan biaya sebesar 1.000 poundsterling atau Rp19 jutaan. Itu karena perusahaan harus memastikan keamanan pengisian daya tersebut agar tidak ada arus listrik yang bocor.

Pencurian tembaga mungkin terdengar seperti kejahatan yang ada di masa lalu, tetapi kini telah menjadi epidemi modern. Harga tembaga naik akibat permintaan global dan ketegangan geopolitik. Ini terutama karena perusahaan-perusahaan menimbun barang sebelum tarif AS yang semakin ketat. 

Bukan hanya pengisi daya kendaraan listrik yang rusak. Pencuri telah mengganggu layanan kereta Eurostar, mengincar solar panel, dan kini mengincar beberapa infrastruktur mobilitas yang berkembang paling pesat. 

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Berita Terkait

Telusuri berita otomotif lainnya

Read Entire Article
Desa Alam | | | |