Wall Street Tertekan Pembatasan Ekspor ke China, Sahamamp;nbsp;Nvidia Anjlok 6%

2 days ago 9

Wall Street Tertekan Pembatasan Ekspor ke China, Saham Nvidia Anjlok 6%

Wall Street Tertekan Pembatasan Ekspor ke China, Saham Nvidia Anjlok 6% (Foto: Okezone.com/Freepik)

JAKARTA - Bursa saham AS, Wall Street dibuka menurun pada perdagangan Rabu waktu setempat. Pasar saham terseret sektor teknologi setelah Nvidia mengungkap kerugian besar akibat pembatasan ekspor ke China.

Penurunan ini tetap terjadi meski data penjualan ritel AS mencatat lonjakan signifikan pada Maret 2025.

Dow Jones Industrial Average turun 0,3%, S&P 500 terkoreksi 0,9%, sementara Nasdaq Composite melemah lebih dalam, merosot 295 poin atau 1,7%. 

Saham Nvidia (NVDA) anjlok lebih dari 6%, setelah perusahaan berpotensi menanggung beban sebesar USD5,5 miliar sebagai imbas dari keputusan Departemen Perdagangan AS yang membatasi ekspor chip AI H20 ke pasar China. 

Sedianya produsen chip tersebut sebelumnya menjadi satu-satunya yang diizinkan untuk diekspor di bawah kebijakan pembatasan yang ditetapkan oleh Pemerintahan Joe Biden.

“Pembatasan ini berdampak signifikan bagi kami, terutama mengingat pentingnya pasar China dalam penyerapan teknologi AI,” tulis Nvidia dalam pernyataan resminya, dilansir Investing, Rabu (16/4/2025).

Sentimen negatif ini turut menyeret saham emiten chip lainnya seperti Intel (INTC), AMD (AMD), dan Broadcom (AVGO), serta pemasok utama Nvidia, yaitu TSMC (TSM), yang juga mencatat penurunan.

Read Entire Article
Desa Alam | | | |