PANGKEP SULSEL— Kepala Desa Patallassang, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Provinsi Sulawesi Selatan, Suryadi Dg Naba, menggelar kegiatan konsultasi dengan masyarakat desa terkait rencana penerapan program percontohan pertanian terpadu. Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam upaya membangun sistem pertanian berkelanjutan yang bisa menjadi contoh bagi warga sekitar.
Dalam pertemuan yang berlangsung di aula kantor desa, Suryadi Dg Naba menjelaskan bahwa pertanian terpadu menjadi solusi efektif menghadapi tantangan ekonomi dan ketahanan pangan di tingkat desa. Program ini menggabungkan beberapa sektor seperti tanaman pangan, peternakan, perikanan, dan pengolahan hasil pertanian agar saling mendukung satu sama lain.
Menurut Suryadi, program tersebut bukan hanya ditujukan untuk meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga untuk menciptakan nilai tambah ekonomi bagi warga desa. “Kami ingin masyarakat Patallassang tidak hanya menanam, tetapi juga mampu mengolah hasilnya menjadi produk bernilai jual tinggi, ” ujarnya di hadapan peserta konsultasi.
Kegiatan konsultasi ini melibatkan tokoh masyarakat, petani, kelompok tani, serta perwakilan pemuda desa. Mereka diberikan kesempatan untuk menyampaikan pandangan, masukan, dan harapan terhadap program percontohan tersebut agar pelaksanaannya sesuai dengan potensi lokal dan kebutuhan masyarakat.
Beberapa warga menyambut baik rencana tersebut. Mereka menilai pertanian terpadu bisa membuka peluang kerja baru dan mengoptimalkan lahan-lahan tidur yang selama ini belum dimanfaatkan. Selain itu, sistem pertanian terpadu juga dinilai lebih ramah lingkungan karena mengedepankan prinsip daur ulang dan efisiensi sumber daya.
Suryadi Dg Naba menegaskan bahwa pemerintah desa akan menggandeng pihak terkait seperti penyuluh pertanian, akademisi, dan investor lokal untuk mendukung realisasi program ini. “Kami ingin menjadikan Desa Patallassang sebagai contoh nyata bagaimana desa bisa mandiri dengan memanfaatkan potensi yang ada secara maksimal, ” tambahnya.
Rencananya, lokasi percontohan akan ditempatkan di salah satu lahan milik desa yang strategis dan mudah dijangkau masyarakat. Di lokasi itu nantinya akan dibangun kebun percontohan, kolam ikan, kandang ternak terpadu, serta fasilitas pengolahan hasil pertanian sederhana.
Dengan adanya langkah ini, diharapkan masyarakat Desa Patallassang dapat lebih termotivasi untuk menerapkan sistem pertanian terpadu di lahan masing-masing. Kepala Desa Suryadi Dg Naba pun menutup kegiatan konsultasi dengan pesan, “Kita mulai dari desa sendiri. Jika berhasil di sini, maka Patallassang bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Pangkep.”
Langkah konsultatif ini menunjukkan komitmen pemerintah desa untuk membangun kemandirian pangan dan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan. Program pertanian terpadu diharapkan menjadi tonggak awal kebangkitan sektor pertanian desa menuju desa maju dan mandiri di masa depan. ( Herman Djide)

1 week ago
11















































