5 hours ago
2
PANGKEP SULSEL— Pemerintah Desa Mattiro Ujung Kecamatan Liukang Tupabbiring menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (MUSRENBANGDES) RKPDESA Tahun 2026 sekaligus membahas daftar usulan program tahun 2027, yang dilaksanakan di Kantor Desa Mattiro Ujung dan dilanjutkan di Pulau Gondong Bali Desa Mattiro Matae, Kec.LK Tupabbiring Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, di antaranya Camat Liukang Tupabbiring Muh. Fitri Mubarak, S.Sos., M.Si, Sri Wahyu Ningsih selaku Tenaga Ahli P3MD, Idris, S.Sos mewakili Kepala Dinas PMD Kabupaten Pangkep, Hasanuddin selaku Kepala Desa Mattiro Ujung, IPTU Nyoman Suartana selaku Kapolsek Liukang Tupabbiring, serta tokoh masyarakat dan pemuda setempat.
Musrenbang Desa ini merupakan pelaksanaan amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Permendagri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa, dan Permendesa Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa. Setiap desa diwajibkan menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) sebagai panduan pembangunan tahunan.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Mattiro Ujung Hasanuddin menyampaikan bahwa kegiatan Musrenbang Desa merupakan forum tahunan yang sangat penting untuk menampung dan menyepakati program-program prioritas sesuai kebutuhan masyarakat.
“Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi wadah untuk menyusun arah pembangunan yang benar-benar menjawab kebutuhan warga desa. Diperlukan masukan dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat agar hasil Musrenbang ini membawa manfaat nyata, ” ujar Hasanuddin.
Sementara itu, Camat Liukang Tupabbiring Muh. Fitri Mubarak, S.Sos., M.Si dalam sambutannya menegaskan bahwa Musrenbang merupakan bentuk sinergi pemerintah desa dengan pemerintah kecamatan dan kabupaten.
“Kami berharap setiap usulan yang disepakati dapat disusun dengan baik, berdasarkan data dan kebutuhan riil masyarakat. Pemerintah kecamatan siap memfasilitasi usulan-usulan prioritas agar bisa ditindaklanjuti ke tingkat kabupaten, ” ucapnya.
Sambutan ketiga disampaikan oleh Idris, S.Sos, Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat Dinas PMD Kabupaten Pangkep, yang hadir mewakili Kepala Dinas PMD. Dalam arahannya, ia menjelaskan bahwa Musrenbang Desa merupakan momentum penting dalam menentukan prioritas program pembangunan.
“Musrenbang Desa menjadi dasar penyusunan RKPDes Tahun 2026, sekaligus menentukan daftar usulan kegiatan untuk Musrenbang tingkat kecamatan. Program yang menjadi kewenangan desa akan dibiayai melalui Dana Desa, sementara yang menjadi kewenangan kabupaten, provinsi, atau pusat akan diusulkan sesuai mekanisme, ” terang Idris.
Selanjutnya, Kapolsek Liukang Tupabbiring IPTU Nyoman Suartana dalam sambutannya mengingatkan pentingnya menjaga kamtibmas dan ketertiban lingkungan di tengah dinamika sosial yang berkembang.
“Pembangunan tidak akan berjalan optimal tanpa situasi yang aman dan tertib. Kami mendorong masyarakat untuk mengaktifkan kembali poskamling serta ikut berperan dalam pencegahan peredaran narkoba, terutama di kalangan anak muda, ” pesannya.
Sri Wahyu Ningsih, Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Pangkep, turut memberikan penjelasan teknis terkait kebijakan pembangunan desa tahun 2026. Ia menyampaikan bahwa alokasi Dana Desa pada tahun mendatang mengalami penurunan, sehingga desa diharapkan dapat berinovasi dalam menggerakkan ekonomi lokal.
“Pemerintah desa bersama masyarakat harus kreatif memanfaatkan potensi yang ada. BUMDes dan Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat desa melalui inovasi dan kolaborasi usaha produktif, ” jelasnya.
Kegiatan Musrenbang Desa juga dilanjutkan di Pulau Gondong Bali Desa Mattiro Matae, yang dihadiri oleh Kepala Desa Mattiro Matae, M. Rizal Idris. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya semangat kebersamaan dalam merumuskan program pembangunan yang berpihak pada kepentingan masyarakat.
Setiap tahun kita melaksanakan Musrenbang Desa untuk menyesuaikan prioritas program sesuai kebutuhan masyarakat. Dengan kerja sama semua pihak, kita optimis dapat meningkatkan kesejahteraan warga di wilayah kepulauan ini, ” tutup Rizal Idris.( Hj Asra)
