2 weeks ago
21
SAMPIT, radarsampit.com – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Sampit membuka program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Praktik Kerja Lapangan (PKL) untuk Program Studi S-1 Manajemen dan S-1 Kewirausahaan tahun akademik 2024-2025, di Gedung Wanita Sampit, Senin (20/1).
Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari sekaligus berkontribusi nyata bagi masyarakat.
Pelaksana Tugas Ketua STIE Sampit Seanewati Oetama, dalam sambutannya menekankan pentingnya KKN sebagai jembatan antara dunia akademik dan kehidupan masyarakat.
“KKN memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memahami tantangan yang ada di masyarakat serta mencari solusi agar kehidupan menjadi lebih baik. Ini juga menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang mereka miliki sekaligus membangun rasa tanggung jawab sosial,” ujarnya.
FOTO BERSAMA: Jajaran dosen STIE Sampit berfoto bersama dengan seluruh mahasiswa peserta KKN dan PKL tahun akademik 2024-2025, Senin (20/1).
Seanewati mengingatkan para peserta KKN untuk menjaga nama baik kampus selama berkegiatan. Ia juga menekankan pentingnya menjaga sikap saat berinteraksi dengan masyarakat, khususnya pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Ketika berkunjung ke UMKM, mahasiswa harus tahu diri, bersikap sopan, dan menghormati budaya setempat. Selain itu, utamakan keamanan, kesehatan, dan bangun kerja sama yang baik,” tambahnya.
Ia berharap program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga membentuk karakter mahasiswa agar siap menjadi profesional di masa depan.
“Selamat menjalankan tugas, semoga program ini berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi semua pihak,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana KKN dan PKL STIE Sampit Deky Prasetyo, dalam laporannya menjelaskan bahwa konsep KKN STIE Sampit memiliki pendekatan yang unik dibandingkan dengan kampus lainnya.
“KKN di STIE Sampit dibagi menjadi dua bentuk, yaitu pengabdian di lingkungan kampus dan pengabdian langsung ke masyarakat. Ini bertujuan agar mahasiswa bisa merasakan dua pengalaman yang saling melengkapi,” jelasnya.
Halaman: 1 2
