5 hours ago
2
Banjarbaru, radarsampit.com– PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) kembali membuktikan kehadirannya di tengah masyarakat dalam upaya meningkatkan perekonomian lokal. Melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Palangka Raya, PLN menyalurkan program bantuan permodalan kepada satu kelompok usaha peternakan ayam di Kota Palangka Raya.
PLN kembali membuktikan kehadirannya di tengah masyarakat dalam upaya meningkatkan perekonomian lokal melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) dengan menyalurkan program bantuan permodalan kepada satu kelompok usaha peternakan ayam di Kota Palangka Raya.
Kelompok usaha tersebut terdiri dari lima peternak binaan, yang masing-masing mengelola 100 ekor ayam jenis Joper (Jowo Super). Ayam jenis ini dikenal memiliki ketahanan tubuh yang kuat serta bernilai jual tinggi di pasar karena tekstur dagingnya yang lebih padat dan gurih. Melalui bantuan ini, para peternak diharapkan dapat meningkatkan skala usaha dan memperluas pemasaran hasil ternaknya.
Siti, salah satu penerima bantuan, mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan yang diberikan. Menurutnya, bantuan ini datang di saat yang tepat ketika kelompoknya tengah berupaya memperbesar kapasitas usaha peternakan ayam.
“Kami sangat berterima kasih kepada PLN atas bantuan yang diberikan, karena bagi kami ini sangat berarti untuk menambah pembelian bibit dan pakan. Kami berharap usaha ini bisa tumbuh berkembang dan menopang ekonomi keluarga,” ucap Siti.
Bantuan ini menjadi langkah nyata PLN melalui YBM dalam mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, sehingga para penerima manfaat memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan usaha sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi keluarga.
Program ini termasuk dalam kategori Kelompok Usaha Cahaya (KUC), yakni inisiatif YBM PLN yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat di berbagai sektor seperti nelayan, petani, peternak, hingga teknisi. Melalui KUC, YBM PLN berupaya menciptakan masyarakat yang mandiri dan berdaya saing dengan memanfaatkan potensi lokal di wilayah masing-masing.
Ketua YBM PLN UID Kalselteng, Legiman, menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk nyata dari amanah para muzakki (karyawan PLN) untuk membantu sesama.
“YBM PLN hanyalah perantara dari insan PLN yang telah menitipkan sebagian penghasilannya untuk membantu masyarakat di sekitar kita yang membutuhkan. Harapannya, bantuan seperti ini dapat menumbuhkan kemandirian sehingga penerima manfaat (mustahik) kelak bisa menjadi pemberi manfaat (muzakki),” kata Legiman.
General Manager PLN UID Kalselteng, Iwan Soelistijono, turut memberikan apresiasi terhadap berbagai program yang diinisiasi YBM PLN. Ia menilai kegiatan ini merupakan bagian penting dari peran PLN sebagai agen pemberdayaan sosial di tengah masyarakat.
“Kegiatan YBM mencerminkan kepedulian PLN yang sejalan dengan komitmen untuk tumbuh dan berkembang bersama lingkungan. Semoga bantuan ini menjadi pemantik semangat bagi para mustahik untuk lebih produktif dan berkontribusi bagi perekonomian keluarga maupun masyarakat,” ujar Iwan.
Kelompok usaha tersebut terdiri dari lima peternak binaan, yang masing-masing mengelola 100 ekor ayam jenis Joper (Jowo Super).
Bantuan ini menjadi langkah nyata PLN melalui YBM dalam mendorong kemandirian ekonomi masyarakat. Melalui dukungan ini, para penerima manfaat memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan usaha sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi keluarga. Inisiatif ini juga sejalan dengan komitmen PLN untuk berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan di sektor sosial dan ekonomi, serta mewujudkan masyarakat yang lebih berdaya dan mandiri. (*)
