Dukung Asta Cita Prabowo, Monetisasi Lapangan Migas demi Swasembada Energi

6 hours ago 2

 Dukung Asta Cita Prabowo, Monetisasi Lapangan Migas demi Swasembada Energi

Dukung Asta Cita Prabowo, Monetisasi Lapangan Migas demi Swasembada Energi (Foto: Pertagas)

JAKARTA -  Mendukung ketahanan energi nasional melalui kolaborasi PT Pertamina Gas (Pertagas) dengan Husky-CNOOC Madura Limited (HCML). HCML akan melaksanakan tie-in di fasilitas pipa Pertagas di Semare untuk mengalirkan gas para buyer atau shipper ke konsumen di Jawa Timur.

Direktur Utama Pertamina Gas Gamal Imam Santoso mengatakan, kerja sama Pertagas dengan HCML untuk meningkatkan optimalisasi produksi gas dari Lapangan BD milik HCML. 

"Kolaborasi ini juga untuk mendukung program pemerintah dalam monetisasi lapangan gas dan minyak bumi sebagai bagian dari implementasi Program Astacita Presiden RI,” ujar Gamal, Selasa(22/4/2025).  

1. Optimalisasi Produksi Gas Lapangan BD 

Pelaksanaan tie-in juga akan menambah volume transportasi gas di ruas Pipa Semare – Porong – Grati dan mendukung optimalisasi produksi gas Lapangan BD milik HCML. Rencananya volume pengaliran gas sebesar 10 - 15 MMscfd untuk memenuhi kebutuhan pelanggan industri dan LNG di Jawa Timur

Penandatanganan Tie-In Agreement antara Pertamina Gas dan Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) untuk fasilitas pipa transmisi East Java Gas Pipeline (EJGP) ruas Semare–Porong–Grati telah dilaksanakan di Surabaya, Selasa (15/4). 

Kerja sama dengan HCML bukan merupakan yang pertama kali dilakukan Pertagas. Sebelumnya Pertagas telah mendukung beberapa kerja sama tie in antara lain, HCML – 2M pada tahun 2016 dan HCML – MAC pada tahun 2023.

2. Monetisasi Lapangan Migas demi Swasembada Energi

Gamal mengungkapkan, Pertagas mendukung program pemerintah dalam monetisasi lapangan gas dan minyak bumi di Indonesia demi terciptanya swasembada energi sebagai salah satu Program Astacita Presiden Republik Indonesia. 

“Diharapkan dengan adanya dukungan dari Pertagas ini dapat meningkatkan optimalisasi produksi gas dan minyak bumi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan gas di Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga ke Jawa Barat,” kata Gamal,

Pertagas hingga akhir 2024 tercatat telah membangun dan mengelola pipa transmisi gas sepanjang lebih dari 2.930 km, pipa minyak 605 km, dua LPG Plant dengan kapasitas 1.130 ton per hari, terminal regasifikasi dengan kapasitas 400 BBtud dan LNG Hub dengan kapasitas 127.000 M3.  

Read Entire Article
Desa Alam | | | |