Jantung Berhenti saat Olahraga, Ini Penyebab dan Cara Pencegahannya (Foto: Freepik)
JAKARTA – Kasus henti jantung mendadak saat berolahraga kembali menjadi sorotan publik usai menimpa seorang pemuda yang tiba-tiba roboh ketika sedang beraktivitas fisik. Dokter sekaligus edukator kesehatan, dr Farhan Zubedi, pun memberikan penjelasan dan tips pencegahan agar kejadian serupa bisa diminimalisasi.
Dalam unggahannya di media sosial, dr Farhan menyampaikan rasa duka mendalam atas peristiwa tragis tersebut. Ia mengingatkan, henti jantung mendadak bisa terjadi bahkan pada seseorang yang tampak sehat sekalipun.
“Bayangkan seseorang sedang bermain olahraga intens seperti badminton. Saat membungkuk mengambil bola lalu berdiri, tiba-tiba jatuh tak sadarkan diri. Meski segera dibawa ke rumah sakit, nyawanya tidak tertolong. Dokter menduga ini karena henti jantung mendadak,” jelas dr Farhan.
Menurutnya, kondisi ini dapat dipicu oleh kelainan jantung yang tidak terdeteksi, misalnya penebalan otot jantung atau *hypertrophic cardiomyopathy*, hingga gangguan irama jantung. Perubahan posisi tubuh secara cepat, seperti membungkuk lalu berdiri, bisa mengubah tekanan darah secara mendadak. Pada jantung yang sudah lemah, hal ini dapat menimbulkan irama jantung kacau (ventricular fibrillation) hingga berhenti memompa darah.
Meski jarang terjadi, pencegahan tetap perlu dilakukan. Dr Farhan memberikan tiga langkah penting:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
