Kenang Insiden Valentino Rossi vs Marc Marquez di Malaysia, Jorge Lorenzo: Saya Benar-Benar Terkejut!

2 hours ago 2

 Saya Benar-Benar Terkejut!

Valentino Rossi vs Marc Marquez di MotoGP Malaysia 2015. (Foto: MotoGP)

MANTAN pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo mengenang kembali apa yang ia rasakan saat menyaksikan insiden antara Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP Malaysia 2015. Insiden ini tidak hanya memicu perseteruan sengit yang bertahan hingga kini, tetapi juga memengaruhi perebutan gelar juara dunia.

Kini, satu dekade setelah peristiwa di Sepang, Marquez semakin dekat dengan gelar juara dunia ketujuhnya di kelas premier, yang mana bakal menyamai rekor Rossi. Di tengah momen bersejarah ini, Lorenzo membagikan ingatannya tentang persaingan yang membelah dunia balap.

1. Kenangan Lorenzo tentang Insiden Sepang

Dalam sebuah film dokumenter DAZN, Jorge Lorenzo menceritakan bagaimana ia sangat terkejut melihat apa yang terjadi di lintasan di MotoGP Malaysia 2025. Momen senggolan Marquez dan Rossi terukir jelas dalam ingatannya.

"Itu mengejutkan saya, karena Anda tidak terbiasa melihat seorang pembalap mendorong pembalap lain keluar dari lintasan secara terang-terangan. Lalu, ada gerakan yang Anda lihat dengan lutut, entah itu sebuah tendangan atau bukan. Tapi bagaimanapun, lututnya bergerak, mereka bersentuhan, dan Marquez jatuh,” ungkap Lorenzo, dikutip dari Crash, Selasa (23/9/2025).

Insiden itu terjadi ketika Rossi dan Marquez bersaing ketat untuk posisi ketiga di MotoGP Malaysia 2025. Rossi, yang kala itu memimpin klasemen, menuduh Marquez sengaja menghambatnya demi membantu Jorge Lorenzo meraih gelar juara.

Valentino Rossi vs Marc Marquez. MotoGP Valentino Rossi vs Marc Marquez. MotoGP

Puncaknya, di salah satu tikungan, keduanya bersentuhan. Rossi dianggap menggerakkan lututnya ke arah Marquez, yang kemudian jatuh. Meskipun tendangan tersebut tidak pernah terbukti, Rossi tetap dihukum dan harus memulai balapan terakhir di Valencia dari posisi paling belakang.

2. Reaksi Kontroversial dan Perebutan Gelar

Ketika di Sirkuit Sepang itu, Lorenzo finis di posisi kedua, tepat di depan Rossi. Hukuman yang diterima Rossi membuatnya merasa diuntungkan.

Namun, setelah insiden itu, Lorenzo mengklaim bahwa Rossi seharusnya didiskualifikasi dari balapan.

Read Entire Article
Desa Alam | | | |