Kisah Mengejutkan Eks Raja Bulu Tangkis Kento Momota, Rival Sengit Anthony Ginting yang Beri Sinyal Comeback dari Pensiun

9 hours ago 8

Kisah Mengejutkan Eks Raja Bulu Tangkis Kento Momota, Rival Sengit Anthony Ginting yang Beri Sinyal Comeback dari Pensiun

Kento Momota pertimbangkan comeback jadi pemain bulu tangkis profesional. (Foto: Instagram/@badminton_baj)

KISAH eks raja bulu tangkis dunia, Kento Momota, menarik diulas. Rival sengit Anthony Sinisuka Ginting ini secara mengejutkan beri sinyal comeback dari pensiun.

Kabar ini mengejutkan karena Momota diketahui sudah umumkan gantung raket pada 2024. Dia kemudian banting setir jadi pelatih saat ini.

Kento Momota (Bagas Abdiel/MPI)

1. Beri Sinyal Comeback

Belum lama ini, Kento Momota beri sinyal untuk kembali jalani pertandingan profesional di dunia bulu tangkis. Hal itu disampaikannya kala bermain di Malaysia.

Momen itu tepatnya terjadi pada pekan lalu, Momota berada di Penang, Malaysia, sebagai salah satu tamu dalam perayaan 100 tahun Persatuan Bulu Tangkis Penang (PBA). Dalam kesempatan itu, eks tunggal putra andalan Jepang itu blak-balakan mengaku sedang mempertimbangkan untuk kembali berkompetisi.

Kento Momota diketahui sudah lama sekali tak bertanding. Pemain berusia 31 tahun itu terakhir kali bermain di final Piala Thomas 2024 yang digelar di China pada Mei 2024.

Kabar ini disambut baik sejumlah pihak, termasuk legenda bulu tangkis Malaysia, Datuk Rashid Sidek. Dia menilai comeback-nya Momota akan jadi kabar baik untuk bulu tangkis. Dia pun tak memikirkan bagaimana performa Kento Momota nantinya. Terpenting, dia kembali ramaikan pertandingan.

"Kabar baik jika ia kembali. Kita tidak akan tahu performa aslinya sampai ia kembali ke lapangan, tetapi jika ia dapat menunjukkan kegigihan, semangat, dan keterampilan yang sama seperti yang pernah ia miliki, itu akan sangat menggembirakan bagi olahraga ini," ujar Rashid, dikutip dari The Star, Kamis (27/11/2025).

"Saya melihatnya di Penang dan ia tampak bugar. Begitu ia mulai bermain, Momota sendiri akan tahu posisinya dibandingkan yang lain,” lanjutnya.

"Kembalinya ia pasti akan menginspirasi para pemain tunggal Jepang lainnya, yang telah berjuang untuk mendapatkan hasil yang konsisten,” tutur Rashid.

Read Entire Article
Desa Alam | | | |