Matthew Bellamy dan Muse guncang Ancol (Foto: IMG/Dimas)
JAKARTA - Setelah penantian hampir dua dekade, Muse akhirnya kembali menyapa penggemarnya di Indonesia lewat konser megah bertajuk "Muse: Live in Jakarta" besutan Ravel Entertainment. Digelar di Carnaval Ancol, Jakarta Utara, Jumat (19/9/2025), band rock asal Inggris ini sukses menyuguhkan pertunjukan yang epik dan penuh energi.
Muse membuka konser dengan single terbaru mereka dari album terbaru mereka brrjudul 'Unravelling'. Perpaduan suara melengking Matthew Bellamy dibalut dengan breakdown cadas di lagu ini langsung membakar panggung Karnaval Ancol.
Penonton semakin beringas ketika intro Hysteria dimainkan oleh Christopher Wolstenholme. Dentuman drum bertenaga dan raungan gitar elektrik yang menggema, disempurnakan dengan petikan-petikan tajam bass dari Christopher, tak heran bila Hysteria menjadi salah satu lagu Muse yang paling memorable dan dicintai penggemarnya.
Suasana kembali memanas ketika Muse tanpa henti membawakan lagu-lagu hits mereka seperti 'Stockholm Syndrome', 'Won't Stand Down', 'Resistance', dan 'Psycho' yang sukses membuat para penonton berjingkrak dan bernyanyi bersama.
Bagi para penikmat musik, tentu sudah familiar seperti apa kharakter lagu-lagu band rock asal Inggris ini. Hampir semua lagu didominasi riff dan distorsi melodik ikonik yang digodog langsung oleh sang frontman.