Komisi X DPR Minta Warga Berani Laporkan Pemotongan PIP

5 hours ago 3

Arie Dwi Satrio , Jurnalis-Jum'at, 19 Desember 2025 |20:36 WIB

Komisi X DPR Minta Warga Berani Laporkan Pemotongan PIP

Anggota Komisi X DPR RI Bonnie Triyana (foto: Okezone)

JAKARTA – Anggota Komisi X DPR RI, Bonnie Triyana menegaskan bahwa dana Program Indonesia Pintar (PIP) bukan bantuan sosial (bansos) dari pemerintah, melainkan kewajiban negara untuk memfasilitasi anak-anak agar dapat bersekolah dengan layak. Oleh karena itu, ia sepakat agar dana PIP ditambah demi mendukung kebutuhan pendidikan siswa.

“PIP itu bukan uang saya, bukan juga uang partai. Itu uang negara yang berasal dari pajak rakyat,” kata Bonnie, Jumat (19/12/2025).

Bonnie menjelaskan, meskipun biaya sekolah telah digratiskan melalui dana BOS atau BOSP, masih banyak kebutuhan pendidikan yang harus ditanggung oleh orang tua. Karena itu, menurutnya, dana PIP perlu ditingkatkan.

“Seragam, sepatu, tas, buku, semua itu membutuhkan biaya. PIP hadir untuk menutup kebutuhan tersebut,” ujarnya.

Legislator Fraksi PDI Perjuangan itu juga menegaskan, bahwa setiap praktik pemotongan dana PIP merupakan pelanggaran serius.

“Kalau ada yang memotong, itu bukan sekadar melanggar aturan, tetapi juga merampas hak anak untuk masa depan yang lebih baik,” tegas Bonnie.

Read Entire Article
Desa Alam | | | |