
Libur Nataru, 994 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek (Dok Jasa Marga)
JAKARTA - Direktur Utama Jasa Marga Rivan A Purwantono menyampaikan sebanyak 994.549 kendaraan meninggalkan Jabotabek menjelang perayaan Natal 2025.
1. 994.549 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
Angka itu akumulatif pada H-7 sampai H-2 atau pada Kamis, 18 Desember 2025 pukul 06.00 WIB hingga Rabu, 24 Desember 2025 pukul 06.00 WIB pada momentum arus mudik Natal.
Jumlah tersebut berdasarkan arus lalin di empat gerbang tol, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 12,1% jika dibandingkan lalin normal," kata Rivan dalam keterangannya, Rabu (24/12/2025).
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu dengan mayoritas sebanyak 453.441 kendaraan (45,6%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 305.502 kendaraan (30,7%) menuju arah Barat (Merak) dan 235.606 kendaraan (23,7%) menuju arah Selatan (Puncak). Adapun rincian distribusi lalin adalah sebagai berikut:
Arah timur atau trans Jawa dan Bandung
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 229.535 kendaraan, naik sebesar 31,1% dari lalin normal.
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 223.906 kendaraan, naik sebesar 17,8% dari lalin normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 453.441 kendaraan, naik sebesar 24,2% dari lalin normal.
Arah barat atau Merak
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 305.502 kendaraan, naik sebesar 4,2% dari lalin normal.
Arah selatan (Puncak)
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 235.606 kendaraan, naik sebesar 2,9% dari lalin normal.














































