
MNC Life Dukung Penguatan Ekosistem Fintech di Mandiri BFN Fest 2025. (Foto: Okezone.com/IMG)
JAKARTA – Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) resmi menggelar perhelatan terbesar ekosistem keuangan digital Indonesia, Mandiri Bulan Fintech Nasional (BFN) Fest 2025. Sejumlah regulator, pelaku industri, investor, akademisi, hingga mitra strategis hadir pada kegiatan tersebut.
Kehadiran berbagai pemangku kepentingan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat inovasi digital, meningkatkan inklusi keuangan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui kolaborasi lintas sektor. Hal itu selaras dengan tema besar yang diusung, yakni “From Clicks to Crops, From Code to Concrete: Realizing Inclusive Growth through Trusted Digital Finance Innovation.”
Ketua Umum AFTECH, Pandu Sjahrir, menyampaikan bahwa Mandiri BFN Fest 2025 menandai babak baru penguatan ekosistem fintech Indonesia. Sebagai konferensi dan expo fintech terbesar di Tanah Air, kegiatan ini merupakan kelanjutan dialog strategis dari FEKDI dan IFSE 2025 yang sebelumnya diselenggarakan Bank Indonesia dan OJK pada awal November.
Pandu menjelaskan bahwa BFN Fest 2025 mencerminkan respons positif industri terhadap arahan pemerintah dan regulator dalam memperluas literasi, mendorong inklusi, serta memperkuat fondasi ekonomi digital nasional.
“Fintech bukan hanya soal inovasi, tetapi bagaimana inovasi tersebut memberi manfaat nyata bagi masyarakat dan sektor riil. Mandiri BFN Fest menjadi ruang kolaborasi terbesar untuk memperluas edukasi, meningkatkan kepercayaan publik, serta memastikan layanan fintech berkembang secara aman, bertanggung jawab, dan berdampak bagi ekonomi,” ujar Pandu di Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (10/12/2025).
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada OJK, Bank Indonesia, Bank Mandiri sebagai sponsor utama, serta MNC Life dan seluruh mitra lokal maupun internasional yang berpartisipasi memperkuat ekosistem fintech Indonesia.
“Kolaborasi lintas sektor ini menjadi fondasi untuk memperluas akses layanan keuangan yang lebih murah, tepat guna, dan aman, serta memastikan inovasi fintech memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan sektor riil. Bersama, kita bangun ekonomi digital Indonesia yang lebih inklusif, aman, dan berkelanjutan,” tegasnya.
Salah satu sesi penting dalam konferensi ini adalah “From Funds to Fields: Co-Investing Model Driving Productive Growth,” yang membahas bagaimana model co-investing dapat memperkuat pembiayaan produktif dan memperluas dampak ekonomi di sektor riil. Sesi ini menghadirkan sejumlah pemimpin industri seperti Eddi Danusaputro (Chairman AMVESINDO), Miguel Soriano, PhD (IFC), Erika Dianasari Go (Alpha JWC Ventures), dan Abiola Jimoh (XCHANGEBOX).
Sebagai bagian dari grup keuangan terintegrasi di bawah PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) dan anggota aktif AFTECH, PT MNC Life Assurance (MNC Life) turut mendukung penyelenggaraan BFN 2025 melalui partisipasi dalam sesi diskusi tersebut. Managing Director Insurance Business Group & President Director MNC Life, Risye Dilianti—yang juga Vice Chairman for Non-Fintech Financial Providers & Digital Economy Ecosystem AFTECH—ditunjuk sebagai moderator panel.
Risye menekankan peran MNC Life dalam menghubungkan inovasi fintech, proteksi digital, dan akses keuangan masyarakat. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi investasi untuk mendorong pertumbuhan produktif di berbagai sektor.
“Co-investing bukan hanya strategi pendanaan, tetapi jembatan untuk memperluas kesempatan dan produktivitas. Ketika ekosistem fintech, regulator, dan investor berjalan seirama, manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh dunia usaha dan masyarakat. MNC Life berkomitmen mendukung upaya ini melalui inovasi digital, literasi keuangan, dan produk proteksi yang relevan serta mudah diakses,” ujarnya.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya














































