Penjualan Mobil Listrik di Indonesia Pecahkan Rekor pada Agustus 2025 (Ilustrasi/Okezone/Erha A Ramadhoni)
JAKARTA - Penjualan mobil listrik di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Hingga Agustus 2025, penjualan mobil listrik memecahkan rekor.
1. Penjualan Mobil Listrik
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) merilis data penjualan secara wholesales atau distribusi dari pabrik ke diler sepanjang Agustus 2025. Penjualan mobil listrik pada bulan ini mencapai 6.341 unit.
Angka itu naik 16,7 persen dibandingkan Juli 2025 yang mencatatkan wholesales sebanyak 5.433 unit. Lonjakan permintaan mobil listrik menjadi sorotan, terutama di tengah melemahnya penjualan mobil secara keseluruhan.
Sebagai informasi, penjualan mobil di Indonesia secara wholesales pada Agustus 2025 sebesar 61.780 unit. Angka tersebut naik 1,5 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencatatkan penjualan 60.878 unit.
Selama periode Januari-Agustus 2025, penjualan mobil listrik di Indonesia melampaui 48.000 unit. Ini membuat industri otomotif Tanah Air mencatatkan rekor baru setelah pada 2024 pendistribusian mobil listrik ditutup di angka 43.188 unit.
Pada Agustus 2025, BYD M6 menjadi mobil listrik terlaris dengan penjualan mencapai 1.379 unit. Diikuti Wuling BinguoEV yang mencatatkan distribusi sebesar 746 unit pada bulan kedelapan tahun ini.
Posisi ketiga ditempati Aion V yang membukukan pengiriman ke seluruh diler di Indonesia sebesar 617 unit. Lalu BYD Sealion 7 yang mencatatkan distribusi terbesar pada Juli 2025 harus turun ke posisi keempat dengan 602 unit.
Kemudian di urutan kelima ada BYD Atto 3 yang mencatatkan distribusi sebesar 454 unit. Sementara Chery J6 naik ke posisi keenam dengan 325 unit, dan Denza D9 bercokol di posisi ketujuh dengan penjualan 292 unit.
