Polisi Ungkap Hasil Autopsi Korban Pembunuhan Sadis di Cilincing
JAKARTA - Polisi mengungkap hasil autopsi MY (19) korban pembunuhan di kontrakannya di wilayah Cilincing, Jakarta Utara (Jakut). Motif pembunuhan sadis ini diketahui karena asmara.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Onkoseno Gradiarso Sukahar mengatakan korban mengalami luka tusuk di punggung kiri yang menembus ke rongga dada. Luka itu menyebabkan kedua paru-paru korban kempes.
“Jadi dari pemeriksaan hasil outopsi terhadap korban, didapati luka tusuk di bagian punggung sebelah kiri yang kemudian menebus ke rongga dada, mengakibatkan kedua paru-paru korban kempes,” kata Onkoseno kepada wartawan, Jumat (19/9/2025).
“Akibatnya, tidak mendapat suplai oksigen maupun aliran darah dan ini yang membuat korban meninggal,” lanjutnya.
Onkoseno menjelaskan, luka tersebut hanya terjadi sekali namun cukup mematikan karena ditusukkan dengan senjata tajam sepanjang 30 sentimeter.
“Penusukan terjadi sekali menembus lurus karena posisinya miring, karena dari sajamnya panjang 30 sentimeter,” jelas dia.
Sebelumnya, dari rekaman CCTV, terlihat pelaku sempat terekam menyelipkan pisau di baju usai melakukan aksi pembunuhan tersebut.