Nur Khabibi
, Jurnalis-Sabtu, 20 September 2025 |21:12 WIB
Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Muhammad Qodari/Okezone
JAKARTA – Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Muhammad Qodari, menyatakan program makan bergizi gratis (MBG) perlu dilakukan evaluasi. Hal itu guna mencegah terulangnya kasus keracunan MBG.
"Itu memang harus ada perbaikan mekanisme, perbaikan kelembagaan, dan perbaikan dari berbagai macam sisi, dan ini sedang berlangsung prosesnya," kata Qodari kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (20/9/2025).
Ia menegaskan, program MBG harus dilakukan tanpa kesalahan atau zero accidents. Kendati begitu, menurutnya, angka keracunan MBG masih kecil dibandingkan total penerima manfaat.
"Kalau pakai angka-angka 5 ribu sekian dari 20 juta, 25 juta penerima, mungkin kecil ya. Tetapi ini adalah program yang tidak boleh ada accident," ujarnya.
"Menurut saya ini sudah wake up call, bagaimana bahwa ini harus bisa diperbaiki dengan secepat-cepatnya," sambungnya.
Qodari melanjutkan, pembenahan perlu dilakukan salah satunya guna mencegah accident terjadi di daerah terpencil yang minim fasilitas kesehatan.
"Yang kita khawatirkan adalah accident di daerah-daerah terpencil, yang faskesnya belum sebaik seperti di daerah perkotaan, jadi intinya kita akan perbaiki," ucapnya.
(Fetra Hariandja)