Cikal Bintang
, Jurnalis-Sabtu, 08 November 2025 |07:17 WIB

Nova Arianto meminta Timnas Indonesia U-17 menang lawan Timnas Honduras U-17 (Foto: PSSI)
DOHA – Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, sadar peluang lolos 32 besar Piala Dunia U-17 2025 masih terbuka lebar. Entah melaju atau tidak, ia ingin tiga poin saat melawan Timnas Honduras U-17.
Timnas Indonesia U-17 baru saja dibungkam Timnas Brasil U-17 0-4 di laga kedua Grup H Piala Dunia U-17 2025. Laga itu berlangsung di Lapangan 7 Aspire Zone, Doha, Qatar, Jumat 7 November 2025 malam WIB.
1. Telan Kekalahan Kedua
Selecao yang bermain efektif berhasil mencetak empat gol tanpa balas. Keempat gol itu dilesatkan oleh Luis Guedes (3’), gol bunuh diri Putu Panji (33’), Felipe Morais (39’), dan Ruan Pablo (75’).
Hasil ini membuat Timnas Indonesia U-17 menelan kekalahan kedua setelah sebelumnya tumbang dari Timnas Zambia U-17 1-3 di laga pertama. Dengan dua kekalahan itu, mereka berada di peringkat ketiga klasemen sementara.
2. Krusial
Zahaby Gholy dan kolega unggul selisih gol atas Honduras U-17 yang berada di peringkat keempat. Saat ini, kedua tim itu masih berpeluang untuk lolos ke fase gugur sebagai salah satu dari delapan tim peringkat ketiga terbaik.
Oleh karena itu, laga terakhir yang mempertemukan Timnas Indonesia U-17 versus Honduras U-17 akan menjadi krusial. Nova menegaskan, para pemain harus bisa mencuri tiga poin dalam laga tersebut.
“Ya kalau saya jujur, saya sampaikan ke pemain ya satu game itu (melawan Honduras U-17) harus kami perjuangkan,” kata Nova selepas laga, dikutip Sabtu (8/11/2025).
















































