Usai Beras Oplosan, Kini Heboh Pupuk Palsu Rugikan Petani Triliunan Rupiah

8 hours ago 4

Usai Beras Oplosan, Kini Heboh Pupuk Palsu Rugikan Petani Triliunan Rupiah

Usai Beras Oplosan, Kini Heboh Pupuk Palsu Rugikan Petani Triliunan Rupiah (Foto: Wamentan/Kementan)

JAKARTA - Belum selesai kasus beras oplosan, kini petani dirugikan dengan kasus pupuk palsu. Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan bahwa praktik pemalsuan pupuk merupakan tindakan keji yang tergolong sebagai kejahatan kemanusiaan.

Wamentan menyatakan, tindakan tersebur harus diberantas hingga ke akarnya karena berdampak serius terhadap kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional.

"Memalsukan pupuk itu zalim. Sangat zalim! Karena ini bukan hanya menipu soal kandungan nutrisi, tetapi juga menghancurkan harapan dan kerja keras petani selama satu musim," ujar Wamentan di Jakarta, Kamis (17/7/2025).

"Jahat terhadap orang susah itu kejahatan kemanusiaan. Di era Presiden Prabowo, hal seperti ini tidak akan dibiarkan," lanjutnya.

Wamentan Sudaryono menekankan bahwa kerugian akibat pemalsuan pupuk sangat besar. Menurutnya, kerugian tersebut akan menjadi beban para petani, bahkan program prioritas Presiden Prabowo, yakni swasembada pangan.

"Jika ada ribuan atau bahkan jutaan petani yang menjadi korban, kerugiannya bisa mencapai triliunan rupiah dan mengancam ketahanan pangan kita," tambahnya.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Berita Terkait

Telusuri berita finance lainnya

Read Entire Article
Desa Alam | | | |