
Jerawat Muncul di Usia 40 hingga 50 Tahun, Begini Cara Mengatasinya (Foto: Freepik)
JAKARTA - Banyak orang mengira jerawat hanya dialami oleh remaja. Padahal, menurut pakar dermatologi, jerawat hormonal bisa muncul pada usia berapa pun bahkan saat seseorang sudah berusia 30, 40, atau 50 tahun.
Dilansir dari Healthline, jerawat jenis ini disebabkan oleh fluktuasi hormon yang memengaruhi kelenjar minyak di kulit. Ketika kadar hormon tertentu seperti androgen meningkat, produksi minyak pun ikut naik. Akibatnya, pori-pori tersumbat dan timbul jerawat.
Berbeda dari jerawat biasa, jerawat hormonal umumnya muncul di bagian bawah wajah seperti rahang, dagu, dan pipi bagian bawah. Kondisinya bisa berupa jerawat kecil, komedo, hingga kista yang terasa nyeri. Fenomena ini paling sering terjadi pada perempuan karena perubahan hormon sepanjang hidup mulai dari masa pubertas, menjelang menstruasi, kehamilan, hingga menopause.
Gaya hidup modern juga dapat memperparah kondisi ini. Konsumsi gula berlebih, stres tinggi, kurang tidur, serta penggunaan skincare berlebihan bisa memicu jerawat hormonal semakin parah.
Untuk menanganinya, ahli kulit menyarankan agar tidak terburu-buru mencoba banyak produk sekaligus. Langkah-langkah yang bisa dilakukan antara lain:
Gunakan rutinitas perawatan kulit sederhana. Pilih pembersih lembut, pelembap ringan, dan tabir surya.
Tambahkan bahan aktif ringan. Misalnya asam salisilat 2% untuk membantu mengontrol minyak dan membersihkan pori-pori.















































