Inspirasi dari Negeri Kanguru: Strategi Cerdas Australia Membangun Desa Tertinggal

6 days ago 15

PANGKEP - - Australia mungkin dikenal karena kota-kotanya yang modern dan kehidupan urban yang maju, namun negeri ini juga menyimpan banyak pelajaran berharga dalam membangun desa-desa yang terpencil dan jarang penduduknya. Dengan pendekatan yang terstruktur dan berbasis komunitas, Australia berhasil menciptakan sistem pembangunan desa yang inklusif, berkelanjutan, dan mandiri.

Salah satu kunci utama pembangunan desa di Australia adalah pemberdayaan masyarakat lokal. Pemerintah Australia tidak hanya “memberi bantuan”, tetapi juga mendorong desa untuk menyusun rencana pengembangan mereka sendiri. Melalui program Community-led Development, warga diberikan pelatihan, dana hibah, dan akses informasi untuk menjalankan proyek yang mereka butuhkan.

Pendekatan digital juga menjadi bagian penting dalam strategi mereka. Lewat program National Broadband Network (NBN), wilayah pedesaan diberi akses internet cepat agar tidak tertinggal dari kota. Hasilnya, desa-desa di Australia bisa mengembangkan UMKM berbasis daring, layanan kesehatan jarak jauh, hingga pendidikan online yang menjangkau pelosok.

Tak kalah menarik, Australia juga mendorong diversifikasi ekonomi pedesaan. Warga tidak hanya menggantungkan hidup pada sektor pertanian atau peternakan. Mereka didorong masuk ke sektor pariwisata, kerajinan lokal, energi terbarukan, hingga industri kreatif seperti desain dan animasi.

Pemerintah daerah di Australia umumnya memiliki otonomi yang cukup besar untuk merancang model pembangunan sesuai kebutuhan lokal. Hal ini mendorong munculnya banyak inovasi, seperti pengembangan desa wisata berbasis alam dan budaya yang dikelola langsung oleh komunitas.

Satu inovasi lain yang menonjol adalah penyediaan layanan dasar terintegrasi. Di beberapa wilayah pedesaan, pemerintah membangun integrated community centres yang menyediakan layanan kesehatan, pendidikan, dan sosial dalam satu atap. Efektif dan efisien, terutama untuk desa-desa yang jauh dari pusat kota.

Khusus untuk desa yang dihuni komunitas Aborigin, pembangunan dilakukan dengan pendekatan budaya. Pemerintah mengutamakan keterlibatan tokoh adat, memperhatikan hak atas tanah leluhur, serta mengintegrasikan nilai-nilai lokal ke dalam program pembangunan.

Di sektor energi, desa-desa di Australia banyak yang telah beralih ke tenaga surya dan angin. Pemerintah pusat dan lokal memberikan insentif untuk pembangunan infrastruktur energi bersih, demi menciptakan desa-desa mandiri energi dan ramah lingkungan.

Australia juga punya fokus besar dalam pelestarian lingkungan hidup di desa. Kebijakan ketat dalam pengelolaan lahan, air, dan hutan membuat desa tetap produktif tanpa merusak ekosistem. Konsep ini dikenal sebagai regenerative development.

Berbagai strategi ini bukan hanya membuat desa bertahan, tapi juga berkembang. Banyak desa di Australia kini menjadi tujuan wisata baru, pusat produksi pangan organik, hingga contoh komunitas hijau yang sukses.

Kesuksesan pembangunan desa di Australia bukan hanya soal teknologi atau dana besar, tapi terletak pada kolaborasi erat antara pemerintah dan rakyat. Rasa kepemilikan masyarakat terhadap program pembangunan membuat mereka aktif, bertanggung jawab, dan inovatif.

Indonesia sebagai negara dengan ribuan desa, dapat belajar dari pendekatan ini. Terutama dalam hal digitalisasi pedesaan, diversifikasi ekonomi lokal, dan pelibatan masyarakat dalam setiap tahap pembangunan.

Jika semangat ini bisa diterapkan di desa-desa Indonesia, bukan tidak mungkin desa akan menjadi motor penggerak kemajuan bangsa dari pinggiran. Seperti halnya di Australia, masa depan bisa dimulai dari desa. 

Pangkep 12 April 2025

Penulis: Herman Djide 

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Jurnalis Nasional Indonesia Cabang Kabupaten Pangkep 

Read Entire Article
Desa Alam | | | |