Gregoria Mariska Tunjung kala berlaga. (Foto: PBSI)
UPDATE wakil Indonesia di China Masters 2025 usai Gregoria Mariska mundur sudah diketahui. Kini, hanya tersisa Putri Kusuma Wardani yang siap diandalkan di tunggal putri.
Total, masih ada 14 wakil Tanah Air yang siap tempur merebut gelar juara. Turnamen bergengsi dengan level Super 750 ini diketahui akan digelar mulai hari ini, Selasa (16/9/2025).
1. Gregoria Mariska Tunjung Mundur
Ya, kabar mengejutkan datang dari Gregoria Mariska Tunjung. Dia ditarik mundur PBSI dari China Masters 2025 karena vertigonya kambuh.
Dalam beberapa waktu terakhir, Gregoria memang berjuang dengan sakit vertigo yang kerap kambuh. Bahkan, peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 ini sempat absen panjang demi menyembuhkan sakit tersebut.
Kini, Gregoria pun harus ditarik mundur dari China Masters 2025 dan Korea Open 2025. Padahal, Gregoria sudah berada di China.
"Gregoria mengeluh vertigonya kambuh saat tiba di sini hari Minggu (14 September 2025) kemarin. Saya langsung meminta dia istirahat, tapi sampai siang ini kondisinya belum stabil," ucap Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pelatnas PBSI, Eng Hian, dikutip dari rilis resmi PBSI, Senin (15/9/2025).
"Saya lalu berdiskusi dengan pelatihnya, Imam Tohari dan akhirnya diputuskan untuk ditarik keikutsertaannya dari China Masters dan Korea Open minggu depan," lanjutnya.
2. Tersisa Putri KW
Dengan mundurnya Gregoria, wakil Indonesia di sektor tunggal putri kini hanya tinggal menyisakan Putri KW. Berstatus unggulan ketujuh, Putri diharapkan bisa melangkah jauh.
Di pentas China Masters 2025, Putri KW pun akan mulai perjalanan dengan hadapi wakil Taiwan, Chiu Pin-Chian. Ini akan jadi pertemuan kelima bagi kedua pemain. Putri KW pun punya catatan manis karena menang di 3 pertemuan yang sudah terjadi.
Selain Gregoria, wakil lain Indonesia tetap akan berlaga di China Masters 2025. Pada tunggal putra, ada tiga wakil yang siap tempur, yakni Alwi Farhan, Jonatan Christie, dan Anthony Sinisuka Ginting.